Ahyar : Boleh Demo Asal Jangan Anarkis

AKBP Heri Prihanto (Fahmy/Radar Lombok)

MATARAM – Hari ini akan ada demo warga di Matraam yang menuntut salah satu calon Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) diproses hukum dalam kasus dugaan penistaan agama.  Pendemo akan berkumpul di depan Islamic Center usai salat Jum’at dan akan bergerak menuju Mapolda NTB dan kantor Gubernur NTB.

Informasi ini dibenarkan oleh Kapolres Mataram AKBP Heri Prihanto kemarin. Atas rencana aksi ini pihak kepolisian bersama unsur TNI dan Pemkot sudah ada koordinasi. Setiap orang atau kelompok berhak menyampaikan pendapat dalam bentuk demo asal demo dilakukan dengan cara baik dan tidak anarkis.

Baca Juga :  Ratusan Tenaga Kesehatan Lombok Timur Demo

Untuk mengawal dan mengamankan demo, Polres Mataram menyiapkan personil dengan jumlah yang proporsional.” Kita siapkan personil,” ungkap Heri.

Dalam surat ke polisi, pihak pendemo menyampaikan bahwa jumlah massa yang akan ikut aksi mencapai lebih dari 10 ribu orang. Tapi jumlah ini belum pasti.” Kita tidak tau berapa yang pasti,” ungkapnya.

Ia menegaskan kepolisian selalu siap mengawal. Kalau mereka melakukan aksi damai, tentu polisi akan menjaga dan memberikan pengawalan.” (Tapi) kalau ada potensi rusuh, PHH jadi depan,” ungkapnya.

Sementa itu Wali Kota Mataram H.Ahyar Abduh menghimbau warga tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi oleh adanya informasi-informasi yang belum tentu benar.” Kami himbau masyarakat tidak terpengaruh dan terprovokasi” ungkap Ahyar.

Baca Juga :  Massa Aliansi Kebangsaan Tolak Kedatangan Habib Rizieq

Pemkot kata Ahyar, tidak melarang demo sepanjang demo dilakukan dengan damai. Yang perlu diantisipasi, jangan sampai kegiatan tersebut mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat. Apalagi bila sampai ada yang memprovokasi.

Warga Mataram lanjut Ahyar, sangat memahami bahwa Indonesia adalah negara yang berdasarkan Pancasila. Karena ini demo dengan isu yang sensitif, Ahyar ingin memastikan bahwa demo tidak bergeser ke hal-hal lain yang membahayakan keamanan. “ Boleh demo asal jangan anarkis,” pungkasnya.(ami)

Komentar Anda