SELONG – Perum Bulog Wilayah NTB kini sudah memiliki pabrik mesin pengolahan beras jelek menjadi berkualitas tinggi, baik itu beras super maupun premium. Pabrik mesin pengolahan beras berkualitas tingggi itu, adalah Rice To Rice (RTR), yang berada di Gudang Bulog Sikur, Lombok Timur.
Pabrik RTR di Bulog Cabang Sikur Lombok Timur itu sudah melakukan pengolahan dalam 3 tahun terakhir. Mesin berteknologi tinggi tersebut mampu menghasilkan beras premium 6 ton per jam atau sekitar 30 ton hingga 35 ton per hari.
Manager Operasi Sentra Pengolahan Beras Bulog Cabang Sikur, Lombok Timur I Made Indramawan mengatakan bahwa mesin RTR di gudang Bulog Cabang Sikur ini mampu meminimalisir kotoran, seperti batu dan sejenisnya. Beras yang diolah melewati beberapa bagian perangkat memisahkan beras dengan broken (patahan) atau menir.
“Bahkan mesin RTR ini bisa memproduksi beras sesuai dengan pesanan, mau menir berapa misalnya,” kata Made, Senin (6/5).
Made menjelaskan bahwa beras premium yang dihasilkan mesin RTR Bulog Sikur dipasarkan di wilayah Lombok Timur dan sekitarya. Bahkan ada juga retail modern dan sejenisnya mengambil beras premium dengan kemasan 5 kg dan 10 kg. Di mana dalam dua minggu, satu retail modern bisa menjual 20 hingga 40 ton beras yang di produksi mesin RTR Bulog Cabang Sikur.
Mesin RTR milik Bulog yang berada di gudang Bulog Sikur, Lombok Timur ini juga menerima jasa pengolahan beras dari mitra Bulog dari beras yang biasa atau banyak kotoran menjadi beras premium.
“Sudah banyak mitra yang mengolah beras menjadi premium di mesin RTR Bulog Sikur,” pungkasnya. (luk)
