Kementerian PUPR Bangun Ipal Terbesar di Mataram

Ilustrasi IPAL
Ilustrasi

MATARAM — Kota Mataram akan memiliki sanitasi yang aman untuk menjaga dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Ini setelah setelah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Pembangunan Perumahan Permukiman akan membangun  Instalasi Pengelolahan Air Limbah (Ipal) terbesar di Kota Mataram. Ipal ini dipersiapkan untuk membuang seluruh limbah yang ada di Kota Mataram.

‘’Hari ini (kemarin) dari Kementerian PUPR datang langsung meninjau ke lokasi yang disiapkan,’’ ujar Sekda Kota Mataram, H Effendi Eko Saswito, usai menerima rombongan Kementerian PUPR, Kamis kemarin, (27/6).

BACA JUGA: Pasuruan Belajar Wisata Halal ke Mataram

Anggaran pembangunan Ipal ini jumlahnya tidak main-main, yaitu lebih dari Rp 1 triliun. Sementara tender pembuatan Detail Engineering Desain (DED) mencapai Rp 50 miliar.

‘’Sekarang DED-nya sedang ditender sekaligus untuk memastikan lahan kita di sini. Nanti setelah ini baru akan dibuatkan amdal,’’ katanya.

Baca Juga :  Semua Puskesmas Belum Punya IPAL Padat

Ipal terbesar ini direncanakan berada di Tanjung Karang, Kecamatan Sekarbela Kota Mataram. Letaknya cukup jauh dari pemukiman warga.  Ipal ini untuk mengakomodir semua limbah di Kota Mataram. Seperti limbah industri maupun yang dihasilkan masyarakat.

‘’Jadi tidak ada lagi yang membuang limbah ke kali dan sebagainya. Nanti semuanya akan nyambung ke Ipal kita,’’ ungkapnya.

Sementara itu, Asisten II Setda Kota Mataram, Mahmudin Tura mengatakan, untuk pembangunan Ipal ini, Kota Mataram dibebankan untuk pengadaan lahan. Pembebasan lahan dengan pemilik sudah dilakukan. Lahan yang dibebaskan seluas 3,5 hektar dengan anggaran Rp 36 miliar.

‘’Sudah clear pembebasan lahannya. Hari ini pelepasan hak di BPN. Setelah itu bisa dilakukan kontrak untuk pembuatan DED. Anggaran DED ini ada di pusat,’’ katanya.

Baca Juga :  Semua Puskesmas Belum Punya IPAL Padat

BACA JUGA: Lahan Pertanian Mataram Terus Menyusut

Ipal ini nantinya digerakkan dengan melibatkan dinas terkait. Seperti Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas PUPR dan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim). Pengadaan Ipal ini gelontoran dana hibah dari Kementerian PUPR.

Kepala Dinas Perkim Kota Mataram, H Kemal Islam mengatakan, Kota Mataram belum memiliki Ipal yang besar. Sehingga pengadaan Ipal bantuan dari pemerintah pusat ini disambut baik oleh Kota Mataram.

‘’Sekarang dari kementerian sudah datang ingin memastikan lahannya itu sudah ada apa tidak. Leading sektornya nanti memang DLH. Tapi saya juga tetap dilibatkan. Karena limbah-limbah dari rumah masyarakat itu kan akan dibawa ke sana. Kita bersyukur lahannya sudah ada dan sudah dibebaskan,’’ terang Kemal. (gal)

Komentar Anda