MATARAM–Muhammad Lutfi dan Feri Sofiyan akan berakhir masa jabatan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bima pada 26 September 2023.
Sementara Pilkada serentak termasuk di Kota Bima baru akan digelar pada November 2024.
Agar tidak terjadi kekosongan kepala daerah, maka Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengusulkan tiga nama ke Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI Tito Karnavian untuk kemudian ditunjuk satu orang menjadi Penjabat Wali Kota Bima.
Usulan itu sekaligus menindaklanjuti Surat Mendagri Nomor 100.2.1.3/3735/SJ, tanggal 21 Juli 2023.
Adapun tiga nama yang diusulkan Gubernur itu adalah para pejabat eselon II atau pimpinan tinggi pratama yang dipandang cakap dan mampu melaksanakan tugas sebagai Penjabat Wali Kota Bima yakni:
- Kepala Dinas Perindustrian NTB Nuryanti.
- Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan NTB Muslim.
- Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang NTB Mohammad Rum.
Ketiga nama itu tertuang dalam surat Gubernur ke Mendagri Nomor: 120/423/Pem dan Otda/2023 tertanggal 7 Agustus 2023 dengan ditandatangani Gubernur NTB Zulieflimansyah. (RL)
