MATARAM–Bacaleg DPR RI dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), H Karman mengapresiasi kinerja Satgas Anti Mafia Sepakbola yang dibentuk Ketum PSSI Erick Thohir.
“Pembentukan Satgas Anti Mafia Sepakbola ini merupakan lompatan yang signifikan dari PSSI. Kami sangat mengapresiasi PSSI dalam hal ini Ketum Erick Thohir,” Caleg Muda Dapil NTB II itu, melalui siaran media, Kamis 5 Oktober 2023.
Bang Karman mengatakan, pembentukan Satgas menunjukan perhatian penuh Premerintah akan pemberantasan praktik mafia sepakbola, dan Ketum PSSI mengambil langkah cepat merealisasikannya.
Pembentukan Satgas Anti Mafia yang merupakan kolaborasi antara individu-individu independen dan PSSI ini untuk mendorong pembenahan sepakbola nasional bersih secara menyeluruh, terutama yang menyangkut praktik pengaturan skor dan pertandingan.
Diketahui, Satgas Anti Mafia Sepakbola, beranggotakan mantan Ketua Steering Committee Piala Presiden 2015-2019, Maruarar Sirait, jurnalis Najwa Shihab, mantan Ketua BPKP, Ardan Adiperdana, dan koordinator Save Our Soccer (SOS) Akmal Marhali. Maruarar didapuk menjadi Ketua Satgas Anti Mafia Bola.
“Satgas ini mendapat dukungan dari PSSI, pemerintah, dan FIFA sehingga pasti berkomitmen untuk menjadi bagian penting transparansi dan transformasi sepakbola nasional,” tegas Bang Karman.
Ia juga mengapresiasi karena bersama-sama orang hebat berkomitmen agar tim ini tidak masuk angin, tidak boleh gentar, dan tidak boleh takut, serta tidak pilih kasih.
“Saya yakin dengan Satgas Anti Mafia Sepakbola pimpinan Maruarar sirait, ini maka persepakbolaan nasional kita akan lebih maju,” katanya.
Haji Karman juga mengapresiasi kinerja Satgas, dimana Satuan Tugas (Satgas) Anti Mafia Bola siap mengusut dugaan kecurangan wasit Liga 2 dalam pertandingan antara Semen Padang menghadapi Sriwijaya FC yang berlangsung pada Minggu (1/10) lalu.
Haji Karman menilai respons cepat Satgas ini perlu diapresiasi. “Ini menunjukkan bahwa Satgas bekerja dengan baik dan profesional,” tegas dia
Sebelumnya Ketua Satgas Anti Mafia Bola Maruarar Sirait dalam konferensi pers yang berlangsung di Menara Mandiri, Jakarta, Rabu menyatakan, pihaknya sudah berdiskusi mendengarkan laporan (Semen Padang).
“Nanti laporan tersebut akan dilengkapi Bang Andre (selaku penasihat klub), supaya nanti kami bawa ke rapat. Kami juga akan membentuk tim verifikasi karena memang sudah cukup banyak laporan-laporan yang masuk, tentunya kami akan verifikasi mana yang kami tindak lanjuti ke proses hukum dan juga administrasi atau akan menjadi rekomendasi kami,” kata Maruarar Sirait. (rl)