MATARAM–Ketua Desk Pilkada DPD Gerindra NTB Ali Usman Al-Khairi menegaskan, Gerindra belum ada keputusan final terkait pasangan Lalu Pathul Bahri di Pilkada Lombok Tengah (Loteng).
Pihaknya baru sebatas mengajukan Pathul sebagai bakal calon bupati ke DPP tanpa pendamping. “Dan sejauh ini belum ada keputusan final siapa pendamping Lalu Pathul Bahri,” katanya, kamis (30/1) kemarin.
Pihaknya sudah memberikan tenggat waktu kepada Pathul untuk memfinalkan pasangan hingga pekan pertama Februari. Dalam hal ini, Desk Pilkada Gerindra NTB memberi keleluasaan kepada Ketua DPC Gerindra NTB itu untuk menentukan pasangan. “Jika beliau tidak bisa nyari sendiri, nanti kita carikan dan pilihkan pendampingnya,” ungkap Sekretaris DPD Gerindra NTB tersebut.
Dan sejauh ini, desk pilkada sudah ada komunikasi politik dengan sejumlah kandidat yang berpeluang mendampingi petahana Wakil Bupati Loteng itu. Begitu juga komunikasi dilakukan dengan parpol calon mitra koalisi.
Terkait nama Ferdian Elmiansyah Bin Suhaili FT (Bupati Loteng) yang disebut-sebut berpeluang kuat menjadi pendamping Pathul, ia tak membantah. Tetapi sejauh ini belum ada komitmen antara Golkar dengan Gerindra di Pilkada Loteng. Karena itu, pihaknya terus menjalin komunikasi dengan semua kandidat maupun parpol.
Sementara itu, Sekretaris DPD Golkar NTB Baiq Isvie Rupaedah mengaku, pihaknya memang belum ada keputusan terkait siapa bakal calon bupati dan wakil bupati di Pilkada Loteng. “Belum ada keputusan,” tandas Ketua DPRD NTB tersebut.
Dan sejauh ini, proses penjaringan di Golkar masih berjalan secara berjenjang, mulai dari DPD II, DPD I hingga DPP. Kini prosesnya masih berlangsung di DPD II. Pihaknya di DPD I belum menerima usulan dari DPD II terkait hasil penjaringan.
Namun siapapun kader yang diajukan Golkar di Pilkada Loteng, apakah sebagai balon bupati atau wakil bupati, dipastikan sudah memenuhi mekanisme dan prosedur yang berlaku di internal. “Sejauh ini masih berproses. Dan belum ada keputusan,” lugasnya. (yan)
