Pabrik Compressed Biogas akan Dibangun di NTB

KUNJUNGAN: Gubernur NTB, H. Zulkieflimansyah menerima kunjungan dari manajemen PT. Kaltimex Energy dan PT. Mitsui Indonesia, yang akan membangun pabrik Compressed Biogas di Lombok. (Ist)

MATARAM—Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memiliki komitmen untuk menuju Net Zero Emission atau Nol Emisi Karbon di tahun 2050. Wujud komitmen NTB menuju Net Zero Emission tersebut, salah satunya adalah dengan membangun pabrik Compressed Biogas (BioCNG) di Lombok.

Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah menjelaskan, dibangunnya perusahaan yang bergerak di bidang energi terbarukan ini merupakan buah manis perjuangan Pemprov NTB. Sebagaimana diketahui, NTB memiliki cita-cita Net Zero Emission di tahun 2050. Karena kesungguhan itu, perusahaan energi terbarukan NTB akan menjadi yang pertama di Indonesia.

“Perjuangan bertahun-tahun akhirnya berbuah manis. Insya Allah pertengahan Agustus ini, Mitsui dari Jepang dan mitranya akan melakukan peletakan batu pertama untuk pengembangan energi terbarukan di NTB,” ungkap Gubenur, usai menerima kunjungan PT. Kaltimex Energy bersama dengan PT. Mitsui Indonesia di ruang kerja Pendopo, kemarin.
Bang Zul, sapaan Gubernur NTB menambahkan, bahwa peletakan batu pertama untuk pembangunan perusahaan energi terbarukan ini rencananya akan dilakukan investor PT. Kaltimex Energy bersama dengan PT. Mitsui Indonesia, pada 17 Agustus 2023 mendatang, atau bertepatan dengan peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke 78 tahun.

Sementara Kepala Dinas Perindustrian NTB, Nuryanti yang ikut mendampingi Gubernur NTB, menjelaskan nantinya perusahaan investor akan bekerjasama dengan PT GNE, yang merupakan perusahaan daerah (Perusda) Provinsi NTB.

Perusahaan energi terbarukan yang dibangun akan memproduksi gas dan briket dari olahan sampah pertanian dan perhutanan yang ada di NTB. Lokasi pembangunannya sendiri akan dilakukan di TPA Kebon Kongok, Lombok Barat. “Zero waste (nol sampah) adalah ikhtiar kita menyiapkan bahan baku berkesinambungan,” jelasnya.

Pada pertemuan tersebut, Gubernur NTB didampingi oleh kadis ESDM, Kadis Pertanian, Kadis Perdagangan, Kadis LHK, Kadis Perinduatrian dan Kepala UPT TPA Kebon kongok. Sementara PT. Kaltimex Energy diwakili KK. Ralhan (Komissaris merangkap Kaltimex Energy Group Chairman), Widi Pancono (Senior Advisor) dan Mustika Mustari (Bussiness Development Executive Rrenewable Energy Division). Sedangkan PT. Mitsui Indonesia diwakili Ihsanul A Yunaz (Director Energy) dan Wisnu Joharza (Division Energy). (cr-rat)

Komentar Anda