MGPA Pangkas Jatah UMKM Berjualan di Ajang MotoGP Mandalika 2023

MATARAM – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUKM) NTB memastikan ada 60 UMKM yang dilibatkan dalam gelaran MotoGP Mandalika 2023.

“Tahun ini hanya 60 yang diberikan tempat,” kata Kepala Dinas KUKM NTB Ahmad Masyhuri, Kamis (5/10)

Dijelaskannya, MGPA memberikan lahan seluas 45×2 meter persegi. Cukup untuk 30 tenda dengan ukuran 3×3 meter persegi. Satu tenda diisi 60 UKM. Setiap kabupaten/kota akan mendapat 2 kuota UKM dengan total ada 20 UKM. Lokasi lahan untuk UKM strategis, ada di belakang grand stand C.

Dari 40 UKM yang tersisa, itu diambil dari UKM binaan provinsi, yang juga dibagi dengan Ddinas Perdagangan, Dinas Perindustrian, Dinas Pariwisata, dan Dinas Koperasi UKM. Artinya satu dinas memegang 10 UMKM. Jenis UKM yang terlibat didominasi kuliner sebanyak 80 persen dan 20 persen lainnya berupa non kuliner.

Kurasi UKM tingkat Provinsi sudah dilakukan 29 September lalu sebanyak 24 UKM. Riniciannya masih belum bisa dipastikan. Intinya akan diterima dari kabupaten kota 20 dan sisanya dari provinsi. Jumlah UKM untuk MotoGP tahun ini jauh lebih sedikit dari tahun sebelumnya. Jumlah ini menimbulkan banyak pertanyaan dari masyarakat, terkait sedikitnya UKM yang dapat terlibat.

Meski lebih sedikit, ITDC memberikan fasilitas lahan untuk UMKM secara gratis. Masyhuri mengatakan jika diizinkan untuk menambah lahan, Diskop UMKM NTB bisa saja memberikan fasilitas tenda sebanyak 50 unit.

Namun jika dibandingkan dengan tahun sebehumnya, ITDC bahkan tidak memberikan lahan untuk UKM. Saat itu, keterlibatan UMKM didukung Kementerian Koperasi dan Pertamina yang membayar sewa lahan dan ada sekitar 180 UKM yang terlibat.

“Ada kemajuan sebenarnya, karena sekarang gratis,” ucapnya. Terkait dengan UKM yang telah dikurasi, dibuatkan pelaku usaha yang benar-benar berkomitmen. Secara umum UKM tersebut memiliki kualitas dan citarasa yang bagus, kemasan baik, dan pelaku UKM konsisten.

Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata Jamaludin Malady mengaku kecewa dengan keputusan jumlah UKM yang diberikan MGPA. Setelah rapat koordinasi persiapan MotoGP ia akan mencoba menegosiasi kembali MGPA untuk menambah jumlah lahan yang diberikan untuk UKM. Ia berencana akan menambah 50 tenda atau untuk 100 UKM.

”Kami akan coba komunikasi dengan MGPA atau Dyandra untuk memberikan tambahan lahan. Kalau tenda nanti dari kami,” katanya. (rie)

Komentar Anda