MATARAM–Seorang youtuber asal Lombok Tengah, Yudi Anggata kini terancam masuk penjara. Pria yang viral karena menikah dengan modal maskawin sepasang sandal jepit itu diadukan gabungan LSM ke Polda NTB, Kamis (25/3/2021) karena diduga menghina kaum perempuan.
Beberapa LSM yang mengadukannya yaitu Relawan Sahabat Anak (RSA), Lembaga Advokasi Rakyat untuk Demokrasi (LARD), Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI), Yayasan Tunas Alam Indonesia (Santai), Solidaritas Perempuan (SP).
Kemudian dari Yayasan Disabilitas Berkarya (ASKARA), LBH Apik, Lembaga Perlindungan Anak NTB, FORMAPI, Koalisi Perempuan Indonesia (KPI), BKBH Fakultas Hukum Universitas Mataram, Yayasan Galang Anak Semesta (GAGAS) dan PBH Mangandar.
Ada juga dari LPA Kota Mataram, Sekumpulan Solusi Anak Bangsa, INSPIRASI, LBH Pelangi, LBH Kawal Keadilan NTB, PKBI, Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia (HWDI), RPPA Kota Mataram, FITRA NTB, LBH Parewa, Laskar NTB, Posbakum Pimpinan Wilayah Aisyiyah, Somasi NTB, GPAN, Endri’s Foundation, KASTA, JALUR dan LPA Dompu.
Salah satu perwakilan yang hadir yang juga menjadi penasihat hukum yaitu Yan Mangandar mengatakan bahwa pihaknya membawa kasus ini ke ranah hukum karena pelaku telah melecehkan kaum perempuan. “Kita ingin melaporkan kasus ini secara resmi karena telah melecehkan kaum perempuan. Para perempuan merasa sangat hina dengan video yang viral itu sehingga meminta pelaku agar diproses hukum,” ujarnya.
Terhadap hal itu, Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Artanto mempersilakan bagi siapa saja untuk melaporkan kasus ini. Pihaknya pun siap menindaklanjutinya. “Silakan saja dilaporkan. Kami siap tindak lanjuti dengan serius. Terlebih ini menimbulkan keresahan banyak orang,” ujarnya.
Video Yudi Anggata itu diupload di akun TikTok @yudianggatableer pada pada 17 Maret 2021. Belakangan karena menuai kontroversi, video itu diduga dihapus. Namun sudah banyak disimpan oleh pengikutnya, dan tersebar di Facebook, hingga menjadi viral.
Dalam video itu, Yudi berbicara dalam Bahasa Sasak. Nine nane lueqan rawat mue, laguq bawaq wah berek. Ambun acan, bais malik. Inaq gamak, coba bawaqm pade pe-glowing sekali,” katanya.
Artinya perempuan sekarang kebanyakan rawat muka, tetapi bagian bawah (alat vital) sudah busuk. Baunya kayak terasi, bau lagi. Coba bagian bawah kalian glowingin sekali. (der)
