Bank NTB Syariah Gelar Tablig Akbar Hadirkan Penceramah Habib Ali Alkaff

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan 5 Tahun Transformasi Bank NTB Syariah

Direktur Utama Bank NTB Syariah H Kukuh Rahardjo saat mendengarkan tausiah dari penceramah Habib Ali Alkaff dalam Tablig Akbar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, Rabu malam (27/9).

MATARAM – Bank NTB Syariah menggelar Tablig Akbar memperingati Maulid Nabi Muhammad Sallallahi Walaihiwasallam dengan menghadirkan penceramah Habib Ali Alkaff, Rabu malam (27/9) di parkiran timur kantor Pusat Bank NTB Syariah di jalan Udayana. Ribuan jamaah ikut hadir dalam Tablig Akbar mendengarkan tausiah dari Habib Ali Alkaff.

Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang menghadirkan penceramah kondang Habid Ali Alkaff tersebut juga rangkaian peringatan 5 tahun transformasi Bank NTB dari konvensional menjadi syariah. Di mana pada tanggal 24 September 2018 silam, Bank NTB konvensional di bawah kepemimpinan Gubernur NTB dua periode 2008 – 2012 dan 2013 – 2018 TGB KH M Zainudl Majdi hijrah menjadi Bank Umum Syariah Bank Pembangunan Daerah pertama di Indonesia.

Tepat pada bulan September 2023, yang menjadi peringatan 5 tahun transformasi Bank NTB Syariah dengan capaian kinerja sangat membanggakan itu, juga utuk pertamakalinya memberangkatkan puluhan pegawai prestasi melaksanakan ibadah umrah ke tanah Suci Makkah. Tak hanya pegawai bergama Islam, apresiasi melaksanakan ibadah juga diberikan kepada pegawai beragama Non Muslim, seperti agama Hindu dan Kristen untuk melaksanakan ibadah sesuai keyakinan mereka.

Baca Juga :  Kinerja Tahun 2021, Bank NTB Syariah Bukukan Laba Bersih Rp 139 Miliar

“Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini selain bagi pegawai Bank NTB Syariah, kita juga menghadirkan masyarakat umum untuk mendengar ceramah Habib Ali Alkaff,” ungkap Direktur Utama Bank NTB Syariah H Kukuh Rahardjo.

Penceramah Habib Ali Alkaff menyampaikan tausiah di hadapan ribuan jemaah yang hadir terkait Nabi Muhamamd SAW menjadi suri tauladan bagi ummat manusia. Nabi Muhammad SAW.

Habib Alkaff menyitir kebiasaan masyarakat sekarang ini kesehariannya lebih sibuk dengan dunia media sosial, seperti TikTok, Instagram, facebook dan lainnya. Bahkan, sekarang itu kini kecendrungan orang orang saling cekcok, berantem, melihat drama korea (drakor), main games mobile legend dan muter muter itu itu saja.

Akibatnya, kehidupan banyak orang sekarang ini kecendrungan semakin tidak tenang, tidak nyaman dan kehidupan yang berantakan, karena berkutat dengan perbuatan yang menjauhkan dari Agama.

Hal ataupun perilaku sekarang ini sangat jauh dari kehidupan para sahabat Rasulullah Muhammad SAW, yang aman tenteram dan damai, karena selalu melihat Rasululah dengan ahlak yang luar biasa.

Baca Juga :  Bank NTB Syariah – MGPA Jalin Kerja Sama Pembiayaan di Sirkuit Mandalika

“Sampai ada seorang penyair sastrawan luar biasa sebelum masuk Islam, bernama Hasan Bin Sabith ingin menjelekkan Rasulullah. Tapi ketika melihat langsung Rasulullah, Hasan tidak bisa melihat cela di Rasulullah, kemudian dia langsung membaca dua kalimat sahadat menyatakan masuk Islam dihadpan Rasulullah,” kisahnya.

Disampaikannya, Nabi Muhammad SAW memiliki akhlak yang sangat luar biasa, penyayang, menjadi mahluk terbaik ciptaan Allah SWT sampai akhir zaman. Nabi Muhammad SAW itu menjadi panutan seluruh ummat manusia di dunia ini.

Oleh karena itu, kata Habib Ali Alkaff, sudah semestinya ummat manusia menjadikan Nabi Muhammad SAW sebagai suri tauladan dalam kehidupa sehari –harinya, agar kehidupan menjadi tenang, bahagia dan tenteram.

“Banyak hal dilakukan Nabi Muhammad SAW itu semua menjadi contoh dan tauladan bagi kita ummatnya,” pesannya. (luk)

Komentar Anda