MATARAM—Pergantian pengurus di tubuh Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) NTB tinggal sebentar. Beberapa nama yang digadang memimpin organisasi ini sudah mulai bermunculan, salah satunya adalah Aryanto Pramethu.
Kepada Radar Lombok, sosok yang dikenal sebagai berhasil memajukan olahraga futsal NTB ini justru menolak memimpin PSSI. Ia berasalan, kesibukannya sudah terlalu padat untuk mengurus organisasi sepakbola tersebut.
“Saya banyak kesibukan. Bukan saya menolak, tapi banyak yang bisa kerjakan itu,” ungkapnya, Selasa (29/11).
Karena itu, munculnya nama dirinya sebagai kandidat yang akan memimpin PSSI NTB tidak terlalu direspon serius. Alih-alih berambisi, ia justru meminta agar ada orang lain yang bersedia mengurus organisasi tersebut.
Ia menegaskan, kesibukannya mengurus olahraga futsal sudah mulai dinikmatinya. Ia ingin fokus mengurus olahraga yang kini sedang naik daun tersebut.
Sebelum penolakan Aryanto ini, Ketua Komite Olaharaga Nasional Indonesia (KONI) NTB, Andy Hadianto mengatakan, salah satu figur yang tepat mengurus PSSI adalah Aryanto Prametu. Selain figure itu, sosok Mohan Roliskana juga disebut-sebut sebagai salah satu kandidat yang layak. (cr-adi)
