Rekrutmen Pegawai RSUD Provinsi NTB, 1.871 Pelamar Terpental

MATARAM–Panitia seleksi penerimaan pegawai non-PNS RSUD Provinsi NTB telah menetapkan pelamar yang lulus seleksi verifikasi kelengkapan berkas administrasi, Rabu (2/6/2021) sebanyak 939 orang dari total total 2.810 pelamar.

Artinya, ada 1.871 pelamar terpental. “Total pelamar sebanyak 2.810 orang dan yang lulus administrasi sebanyak 939 orang pelamar diterima untuk mengikuti seleksi selanjutnya,” ungkap Koordinator Pansel Penerimaan Pegawai Non-PNS RSUD Provinsi NTB, Anna Indriani saat dikonfirmasi Radar Lombok, Kamis (3/6/2021).

Untuk rincian pelamar yang lulus seleksi administrasi di masing-masing formasi, pihaknya belum bisa merincikan.

Seperti diketahui, jumlah formasi yang dibuka sebanyak 20 dengan total jumlah tenaga yang akan direkrut sebanyak 259 orang. Dengan rincian dokter umum dengan kualifikasi pendidikan S-1 Kedokteran sebanyak 16 orang, kemudian perawat dengan kualifikasi pendidikan S-1/D-III Perawat sebanyak 189 orang.

Baca Juga :  Palang Pintu Parkir RSUD Terbengkalai

Lalu bidan dengan kualifikasi pendidikan D-III Kebidanan 5 orang, perawat anestesi dengan kualifikasi pendidikan S-1/D-III Anestasi 3 orang, apoteker dengan kualifikasi pendidikan S-1 Apoteker 4 orang, asisten apoteker dengan kualifikasi pendidikan D-III Apoteker 3 orang, tenaga teknisi kardiovaskuler dengan kulifikasi pendidikan S-1 Perawat 1 orang, sanitarian dengan kualifikasi pendidikan S-1 Teknik Lingkungan 4 orang, nutrisionis kualifikasi pendidikan D-III Gizi 1 orang.

Baca Juga :  RSUD Praya Krisis Obat

Selanjutnya, petugas sterilisasi kualifikasi pendidikan SMA/SMK 8 orang, petugas retrival kualifikasi pendidikan D-III Rekam Medis 3 orang, porter distribusi kualifikasi pendidikan D-III/SMA 3 orang, petugas admisi dengan kualifikasi pendidikan S-1 Komunikasi 4 orang, petugas billing kualifikasi pendidikan SMA 2 orang, transporter kualifikasi pendidikan SMA/SMK 2 orang, pengadministrasi umum kualifikasi pendidikan S-1 Administrasi/Manajemen 5 orang, tenaga hukum dan teknologi kualifikasi pendidikan S-1 Hukum 1 orang, kasir kualifikasi pendidikan S-1 Akuntansi 1 orang, programmer kualifikasi pendidikan S-1 TI 2 orang dan terakhir spesialisasi jaringan kualifikasi pendidikan S-1 SMBTI 2 orang. (sal)

Komentar Anda