Kampus UIN di Gerung Bisa Hidupkan Kota

CEK : Pimpinan dan anggota Komisi 1 DPRD Lombok Barat dan BPKAD turun mengecek lahan yang akan dihibahkan ke UIN Mataram.(dok)

GIRI MENANG –  Perkembangan Gerung sebagai ibu kota Lombok Barat dinilai masih stagnan jika dibandingkan dengan kota kabupaten lainnya di NTB. Kehadiran kampus baru UIN Mataram diharapkan bisa menghidupkan kota ini. Sebagaimana diketahui, akan dibangun gedung Fakultas Kedokteran UIN Mataram di Desa Gapuk Kecamatan Gerung. Pembangunan ini diharapkan akan memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan kota.

Sebagai pusat pemerintahan, di Gerung hingga saat ini memang belum ada lembaga perguruan tinggi. Karena itu DPRD Lombok Barat mendukung langkah Pemkab Lobar memberikan hibah berupa lahan seluas 3,1 hektar ke pihak UIN Mataram. Lokasinya bersebelahan dengan lahan hibah untuk pembangunan Mako Brimob.

Wakil Ketua DPRD Lombok Barat Imam Kafali memaparkan, Gerung memang butuh pembangunan sarana dan prasarana sebagai daya dukung ibu kota. Salah satunya perguruan tinggi. “Adanya pembangunan kampus ini akan membantu menghidupkan Kota Gerung sebagai ibu kota kabupaten,” katanya.

Dengan adanya kampus di wilayah ini, tentunya akan berdampak juga terhadap masyarakat sekitar, terutama dampak dalam peningkatan ekonomi.”Tidak hanya bagi daerah, tapi masyarakat juga merasakan dampak positif dari keberadaan kampus ini nantinya,” ungkapnya.

Terhadap hibah lahan ini, kata Imam, pihak eksekutif sudah mengajukan usulan ke DPRD untuk dilakukan pembahasan. Proses awal dari pembahasan usulan ini, pihak Komisi I beberapa hari yang lalu sudah turun bersama tim BPKAD dan UIN Mataram melihat langsung posisi titik dan status dari lahan yang akan dihibahkan.”Sudah mulai kita proses, kita bersama BPKAD kemarin sudah turun cek titik aset yang akan dihibahkan itu,” ungkapnya.

Nilai aset yang mau dihibahkan ini lebih dari Rp 5 miliar, sehingga perlu mendapat persetujuan dewan. Oleh karena itu DPR akan membahas usulan ini melalui rapat paripurna nantinya.” Tahapan kita akan melakukan rapat di internal DPR membahas usulan hibah ini,” paparnya.

Ia berharap pembahasan di internal DPR bisa berjalan lancar dan secepatnya bisa selesai, karena pihak UIN Mataram sendiri menargetkan pembangunan gedung ini akan dimulai pada tahun ini. Sebab anggaran di UIN Mataram sudah ada. “ Kita upayakan bisa selesai secepatnya,” harap politisi Golkar ini.

Terpisah Kepala Desa Gapuk Nurdin berharap agar pembangunan kampus ini bisa terealisasi. “Mudahan bisa segera dibangun dengan cepat disetujui di DPR,” harapnya.

Kampus ini tentunya akan memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar, terutama warga Desa Gapuk dalam peningkatan ekonomi masyarakat.(ami)

Komentar Anda