Dua Tim NTB Perebutkan Tiket Zona Bali-Nusra

Dua Tim NTB Perebutkan Tiket Zona Bali-Nusra
TANDING: Pemain Perselobar (biru) bertanding di Liga 3 Zona Lombok beberapa waktu lalu.( NASRI/RADAR LOMBOK)

Di Laga Liga 3 2019

MATARAM–Laga Liga 3 NTB sudah memasuki tahap akhir. Pasalnya, leg kedua final provinsi yang mempertemukan Perselobar melawan Persebi akan digelar di Bima, Minggu (22/9) mendatang. Sebelumnya di leg 1, dua tim hebat NTB sudah buktikan kekuatannya dengan skor 0-0.

“Klub yang berhasil memenangkan laga leg kedua berhak menjadi wakil NTB di Liga 3 Zona Bali-Nusra,” beber Sekretaris Asprov PSSI NTB Eko Prietia Wardayo Selasa (17/9).

Dijelaskannya, pada kompetisi Liga 3 Zona Bali-Nusra ada empat klub sepakbola yang akan ambil bagian. Dua klub berasal dari NTT, satu klub asal NTB, dan satu klub asal Bali. Setelah sukses di zona Bali-Nusra, ada dua klub yang akan diambil untuk tampil di Liga 3 nasional.

Menurut Eko, kompetisi Liga 3 zona Bali-Nusra 2019 akan berlangsung berat. Mengingat pertandingan akan dilakukan menggunakan sistem home and away. Dalam hal ini, biasanya wakil NTB dan Bali akan bertemu dua wakil NTT. Namun tahun ini cukup berbeda, sehingga cukup berat bagi wakil NTB yang harus berlaga tandang ke NTT.

“Tahun ini NTB cukup berat untuk bertandang ke NTT karena menggunakan sistem home and away,” lanjutnya.

Dua klub asal NTB yakni Perselobar dan Persebi masih memiliki peluang sama untuk menjadi wakil NTB di Liga 3 Regional Bali-Nusra. Karena kedua klub juga punya pengalaman di liga yang lebih tinggi. Perselobar pernah merasakan Liga II. Kemudian Persebi pernah berlaga di Divisi I.

Dikatakannya, jika klub dari NTB berhasil lolos dari Liga 3 Zona Bali-Nusra, maka selanjutnya akan mewakili NTB di Liga 3 Nasional. Liga 3 nasional akan diikuti 64 klub dari berbagai provinsi. Seperti diketahui, babak final Liga 3 NTB antara Perselobar dan Persebi digelar dengan sistem kandang dan tandang.

Pada pertandingan leg pertama yang digelar di GOR 17 Desember. Minggu (15/9) sebagai kandang Perselobar, kedua klub bermain imbang 0-0. “Terbukti kedua tim sama sama kuat, buktinya dua duanya imbang di Leg pertama,” tambahnya.

Sementara itu, Pelatih Perselobar Sudianto mengatakan, di pertandingan kedua nanti akan ada perubahan skema permainan. “Karena kita tandang jadi harus main lebih ngotot,” pungkasnya. (rie)

Komentar Anda