MATARAM–Rekapitulasi suara Pileg DPR RI 2024 masih dilakukan KPU dengan memperhatikan Form Model C/D yang merupakan hasil perhitungan di TPS.
Berdasarkan data terbaru hingga Sabtu (17/2/2024) pukul 07:00:03 WITA, di 393.926 dari 823.236 TPS (47,85%), sudah mulai tampak raihan suara partai dan caleg yang berpotensi menang, khususnya di Dapil NTB II (Pulau Lombok) dengan alokasi 8 kursi.
Sesuai UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, untuk bisa mendapatkan kursi di Senayan, partai politik harus memenuhi ambang batas parlemen sebanyak 4 persen dari jumlah suara. Hal itu diatur dalam Pasal 414 ayat 1.
Sesudah partai memenuhi ambang batas parlemen, langkah selanjutnya adalah menggunakan metode Sainte Lague untuk mengonversi suara menjadi kursi di DPR.
Hal itu tertera dalam Pasal 415 ayat 2, yaitu setiap partai politik yang memenuhi ambang batas akan dibagi dengan bilangan pembagi 1 yang diikuti secara berurutan dengan bilangan ganjil 3, 5, 7 dan seterusnya.
Berdasarkan data raihan suara secara nasional, ada 9 partai yang memenuhi ambang batas 4 persen yakni
- PDIP (16,46%)
- Golkar (14,59%)
- Gerindra (12,68%)
- PKB (10,84%)
- NasDem (9,09%)
- PKS (7,6%)
- Demokrat (7,45%)
- PAN (6,84%)
- PPP (4,19%)
Adapun raihan suara 9 partai di atas di Dapil NTB II pada Sabtu (17/2/2024) pukul 07:00:03 WITA di 6.802 dari 11.530 TPS (58,99%) adalah sebagai berikut:
- PKB 73.813
- Gerindra 159.671
- PDIP 56.092
- Golkar 80.983
- NasDem 62.795
- PKS 90.867
- PAN 68.935
- Demokrat 65.971
- PPP 72.829
Berdasarkan raihan suara ini, kemudian diterapkan perhitungan menggunakan metode Sainte Lague, maka 8 besar caleg DPR RI Dapil NTB adalah sebagai berikut
- PKB : Lalu Hadrian Irfani (32.815)
- Gerindra : Lale Syifaun Nufus (65.908)
- Golkar : Sari Yuliati (43.928)
- NasDem : Fauzan Khalid (25.049)
- PKS : Abdul Hadi (34.253)
- PAN : Muazzim Akbar (19.769)
- Demokrat : Nanang Samodra (29.935)
- PPP : Ermalena (23.355)
(RL)
