MATARAM – Memanfaatkan momentum event balap bergengsi MXGP Lombok yang diselenggarakan pada awal bulan Juli lalu, Honda Asosiasi Lombok (HALo) menggelar aksi sosial bertemakan ‘Berani Lebih Tinggi’ dengan melakukan berbagi kepada anak-anak Panti Asuhan (PA) Muhammadiyah Kota Mataram.
Panti Asuhan Muhammadiyah, merawat dan mendidik anak-anak yatim piatu, serta anak-anak terlantar. Panti Asuhan Muhammadiyah memenuhi kebutuhan anak-anak yang dirawatnya mulai dari makanan hingga sekolahnya.
Marketing Manager Astra Motor NTB Chrystian David mengatakan kegiatan dalam mendukung gelaran balap MXGP series Lombok dilakukan oleh Main Dealer Astra Motor NTB bersama komunitas HALo yang dirangkai dalam beberapa aktivitas, diantaranya Gathering, nobar balapan MXGP, Meet and Greet di paddock bersama pebalap binaan AHM, Fun touring dan aksi CSR dengan berbagi bersama anak –anak di Panti Asuhan Muhammadiyah Mataram.
“Selaku Main Dealer dan distributor sepeda motor Honda sekaligus tuan rumah penyelenggara event MXGP series Lombok, kami sangat senang dan bangga dapat berkontribusi dalam gaung event bergengsi ini. Komunitas HALo yang telah berkomitmen melalui program-program kerjanya yang bersifat positif dan membangun, tentunya terus mendapat dukungan. Harapannya aksi positif ini dapat menjadi contoh dan ditiru oleh komunitas lainnya yang ada di Kota Mataram,” ujar David.
Sementara itu, PIC Community sekaligus Instruktur Safety Riding Astra Motor NTB Satria Wiman Jaya menambahkan untuk dukungan CSR diberikan dalam bentuk uang tunai dengan tujuan dapat mendukung kebutuhan lainnya untuk anak-anak didik di Panti Asuhan Muhammadiyah Mataram.
Panti Asuha Muhammdiyah yang tinggal di asrama terdiri dari 15 siswa 10 ustadz keluarga ada 20 KK. Di luar asrama ada 20 siswa. Adapun penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan pada malam gathering dihadiri 50 riders perwakilan dari club HALo. Penyerahan bantuan diberikan langsung oleh perwakilan Astra Honda Motor (AHM) dan MD Astra Motor NTB dan diterima oleh pengurus Panti Asuhan Muhammadiyah Winarto didampingi oleh 5 anak panti.
“Kami behrarap bantuan ini dapat membantu untuk kebutuhan anak-anak Panti Asuhan. Karena pada dasarnya Panti Ssuhan sudah cukup untuk makanan pokok,” imbuhnya. (luk)
