MATARAM–Gubernur Dr H Zulkieflimansyah ikut angkat bicara mengenai pemadaman listrik belakangan ini.
Menurut gubernur, pemberlakuan pemadaman bergilir oleh PLN dipengaruhi berbagai faktor. Salah satu akibat musim kemarau dan terjadinya kekeringan di sebagian besar wilayah NTB, sehingga mengakibatkan peningkatan penggunaan AC dan berpengaruh pada kelistrikan NTB. “Pagi ini bersama GM PLN NTB dan Kadis ESDM kita. Sekarang musim sangat panas, sehingga penggunaan listrik di NTB meningkat tajam. Mungkin banyak yang terpaksa pakai AC sehingga bebannya meningkat tajam,”tulis Gubernur yang sering disapa dengan panggilan Bang Zul ini Selasa, (12/11).
Ditambahkan gubernur, kondisi tersebut juga diperparah dengan Pembangkit Tenaga Hydro yang banyak tidak beroperasi karena debit air semakin kecil akibat musim kemarau dan kekeringan. “Akibat terlalu diporsir Pembangkit Listrik Jeranjang di Lobar jebol. Teman-teman PLN mohon maaf dan perbaikan akan butuh sekitar 2 minggu ke depan,”sambungnya.
Bahkan katanya, karyawan PLN bekerja siang malam tanpa istirahat. “Terima kasih teman-teman PLN dan para keluarga yang rela suami atau ayah anak-anaknya bekerja siang malam dan tidur di kantor,”ucapnya.
Ditegaskan kembali, Bang Zul, pemadaman listrik sampai dua minggu ke depan secara bergiliran akan tetap ada walau hanya malam saja. “Mudah-mudahan segera bisa diselesaikan lebih cepat,”harapnya. (sal)