Bakat tidak sama dengan kecerdasan. Bakat lebih mengacu pada motorik maupun keterampilan yang ditampilkan seseorang. Ada guru yang jeli membaca bakat anak didiknya dan dapat mengarahkannya dengan baik. Salah satu guru tersebut adalah Endang Mariani, guru Sekolah Dasar Negeri (SDN) 52 Cakranegara.
Berbagai cara dilakukan dalam mengasah kemampuan muridnya. Salah satunya bakat tarik suara. Ia terus-menerus mengasah bakat murid melalui latihan. Bakat tidak akan berkembang bila tak ada penguat. “ Selain bakat, mereka juga mempunyai minat terhadap bidang yang digeluti. Adanya minat juga akan menguatkan bakat tersebut,” katanya kemarin.
Anak-anak yang berbakat umumnya lebih cepat menguasai bidang tertentu dibanding anak lain, tanpa mengeluarkan usaha keras. Contohnya anak yang berbakat menyanyi, akan lebih mudah mengenali not, ketajaman nadanya juga bagus. Anak yang berbakat dalam bidang linguistik atau bahasa, bisa meniru atau menghafal bahasa asing lebih cepat.
Anak yang berbakat juga bisa mempelajari sesuatu dengan cara berbeda dibanding anak lain. “Anak berbakat hanya memerlukan sedikit bantuan dari orang dewasa. Mereka kerap memecahkan masalah dengan caranya sendiri,” ungkapnya.(dir)
