MATARAM — Tahapan masa kampanye sudah dilakoni oleh pasangan Zulkieflimansyah – HM Suhaili FT (Zul-Uhel) di kontestasi Pilgub NTB. Pasangan Zul-Uhel sudah mempersiapkan langkah strategi dan kiat agar bisa memperoleh raihan suara sebanyak-banyaknya, yang tujuannya tentu saja untuk meraih kemenangan di kontestasi di Pilgub NTB 2024.
Ketua Tim Pemenangan Wilayah (TPW) pasangan Zul-Uhel, Sembirang Ahmadi mengatakan, salah satu strategi dan kiat yang dilakukan pihaknya untuk memenangkan kontestasi di Pilgub NTB, yaitu dengan fokus membidik raihan suara di kantong-kantong pemilih besar di NTB. Misalnya di Kabupaten Lombok Timur, dan Lombok Tengah. “Kita fokus garap daerah pemilih besar,” kata Anggota DPRD NTB ini kemarin.
Dia memastikan pasangan Zul-Uhel siap adu taktik, strategi dan adu jurus dengan dua Paslon lainnya sebagai rival di kabupaten pemilih besar, agar bisa memperoleh raihan suara maksimal. Bahkan pihaknya mengklaim sudah mengetahui apa yang menjadi keunggulan dan kelemahan dari dua Paslon pesaing duet Zul-Uhel di Pilgub NTB. “Kami siap adu strategi dan adu jurus, agar bisa memperoleh suara maksimal,” imbuhnya.
Sebab itu, dia mengajak dan mengimbau seluruh tim pemenangan, relawan, dan simpatisan Zul-Uhel untuk bergerak lebih massif. Demikian tim pemenangan, dan relawan juga sudah bergerak ke akar rumput di teritorial masing-masing.
Semua segmen pemilih ditargetkan bisa disentuh dan tergarap dengan baik. Namun tentunya dengan tetap mengedepankan politik bermartabat dan beretika dalam meraih simpati dukungan publik di masa kampanye ini. “Kemenangan itu harus tetap diraih dengan politik yang beradab dan beretika,” imbuhnya.
Dia pun mengingatkan, agar tim relawan dan simpatisan Zul-Uhel dalam kampanye tidak menjelek-jelekkan Paslon lainnya maupun merendahkannya. Berkampanye dengan tetap saling menghormati dan menghargai satu sama lainnya. “Jangan ada yang mencela dan merendahkan Paslon lain. Mari kita saling menghormati dan menghargai,” terangnya.
Dia menambahkan, pihaknya juga fokus menyebarluaskan visi-misi Zul-Uhel. Terutama dengan menyampaikan keberhasilan pembangunan NTB selama lima tahun dibawah kepemimpinan Zulkieflimansyah.
Dengan begitu, masyarakat pemilih bisa mengetahui apa keberhasilan yang dicapai NTB dalam periode Gubernur Zulkieflimasnyah. “Tentu dengan bahasa yang mudah dimengerti dan dipahami oleh masyarakat kita,” lugasnya. (yan)
