Data Radar Lombok di lapangan menyebutkan, paslon Zaetun unggul di 8 wilayah kecamatan dari 10 kecamatan di Lombok Barat. Seperti Kecamatan Sekotong, paslon 3 Zaitun memperoleh 30.452 suara, Farin-Muammar 2.903 suara, dan paslon Zulkhair 1.938 suara. Di Kecamatan Lembar, untuk sementara zaitun unggul dengan 167 suara, Farin-Muammar sebanyak 111 suara, Zulkhair 41 suara. Di Kecamatan Labuapi, Zaitun unggul lagi dengan perolehan suara 9.431, di susul Farin-Muammar sebanyak 8.837 suara, terakhir paslon Zulkhair sebanyak 4.110 suara.
Beralih ke Kecamatan Kuripan, sementara Zaitun kalah dari palson Farin-Muammar dengan 3.044 suara, sedangkan Zaitun sebanyak 2.522 suara dan paslon 1 Zulkhair 1.065 suara. Kecamatan Gerung, paslon Farin—Muammar sementara unggul dengan perolehan 9.253 suara, disusul Zaitun 8.413 suara dan Zulkhair dengan 2.786 suara. Lalu di Kecamatan Kediri, paslon petahana ini unggul lagi dengan perolehan suara sementara 4.203 suara, Farin-Mummar sebanyak 2.887 suara, Zulkhair dengan suara 2.575.
Paslon petahana unggul lagi di Kecamatan Narmada dengan total suara sebanyak 12 ribu lebih, disusul paslon 2 Farin-Muammar 8.900 lebih lalu Zulkhair dengan 4.498 suara. Lalu di kandangnya cabup petahana ini, di Batulayar Zaitun menang atas lawannya dengan perolehan suara 5.712, disusul palson Zulkhair 3.783 suara, kemudian paslon 2 Farin-Muammar 1.234 suara. Terakhir di Kecamatan Gunungsari, untuk sementara paslon Zaitun unggul tipis dengan perolehan suara 5.440, disusul paslon 1 Zulkhair dengan 5.438 suara, kemudian Farin-Muammar 2.149 suara.
Angka ini dirilis ketika perolehan suara masuk pada 26 persen dengan 1.180 TPS, pasangan Zaitun unggul dengan 47,28 suara, disusul paslon 2 Farin-Muammar dengan 31.98 persen dan paslon 1 Zulkhair dengan 20.98 persen. Semua paslon mengaku legawa menyikapi pesta demokrasi ini. Baik Zulkhair, Farin-Muammar, dan Zaetun. Mereka sudah menyatakan sikap siap menerima hasil apapun dengan lapang dada. Karena hasil pemilihan ini adalah hasil dari pilihan rakyat Lombok Barat.
