GIRI MENANG – Pemandangan yang cukup unik dan menyentuh hati terjadi di Desa Kuripan pada momentum Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriyah. Dimana toleransi umat hindu terlihat saat pandemi Covid-19 yang masih terjadi pada dan momen Idul Fitri tahun ini. Puluhan pemuda dan pemudi Hindu “Kusuma Wijaya” Desa Kuripan berjaga sambil membagikan masker kepada jamaah salat Id di beberapa Musala dan Masjid yang ada di Desa Kuripan Kecamatan Kuripan Kabupaten Lombok Barat. Minggu,(24/05).
Sebanyak 23 orang pemuda dan pemudi “Kusuma Wijaya” dari Dusun Monto Desa Kuripan melakukan edukasi dan membagikan 1.500 masker kapada para jamaah yang memilih sholat Ied di Musholla dan Masjid masing masing pada tahun ini. Dengan menggunakan baju persatuan banjar dan pakaian adat khas Hindu, mereka membagi tugas di musala dan masjid yang sudah ditentukan.
Menurut Koordinator pemuda yang juga sekaligus Kepala Dusun Monto Cokorde Ketut Bambang menyampaikan hal ini merupakan bagian dari toleransi Ummat Hindu kepada umat Muslim.
“Ini adalah bentuk toleransi kami kepada sesama untuk memupuk rasa persaudaraan dan kebersamaan,” tuturnya.
Lebih lanjut Cokorde menjelaskan kegiatan ini dalam rangka membantu teman teman muslim untuk mengikuti anjuran pemerintah terkait dengan masih mewabahnya Covid-19 ini.
“Ini juga bagian dari tugas kita bersama untuk mengingatkan saudara kita agar tetap memperhatikan protokoler kesehatan karena masih mewabahnya Corona ini,” ujar Cokorde.
Dalam aksi tersebut, mereka tidak sungkan untuk berdiri di depan gerbang Masjid dan Musala kemudian mengucapkan selamat sambari membagikan masker kepada para Jamaah yang datang untuk melaksanakan salat Idul Fitri 1441 H. Kegiatan tersebut mulai dipersiapkan dari jamm 6 pagi hingga salat Id di masing masing musala dan Masjid dimulai.
Diakhir kebersamaanya mereka secara bersama yang dipimpin oleh koordinatornya mengucapkan selamat Idul Fitri kepada ummat muslim.
“Kami dari muda mudi Hindu Kusuma Wijaya, mengucapkan selamat Idul Fitri 1 Syawal 1441 H. Minal Aidin Wal Faizin Mohon Maaf lahir dan Batin,” ucapnya.
Sementara itu, Kepala Desa Kuripan Hasbi mengucapkan terima kasih atas kebersamaan tersebut. Menurutnya ini adalah wujud dari toleransi ummat beragama dalam rangka saling mengingatkan ,membantu dan menjaga kebersamaan.
“Saya sangat tersentuh dengan aksi teman teman Hindu ini. Ini merupakan bagian dari kebersamaan kami di Desa Kuripan. Berbeda tapi tetap saling menghargai. Terima kasih, Kuripan aman dan damai. Semoga kita terhindar dari Covid-19 ini, amiin,” ungkap Hasbi. (ami)
