Warga Muncan Temukan Bayi Cantik Menangis di Pos Ronda

IDENTIFIKASI: Anggota Polsek Kopang sedang melakukan olah TKP penemuan bayi perempuan di pos ronda depan SMP 5 Kopang Desa Muncan, Minggu (31/7) malam. (ISTIMEWA/RADAR LOMBOK)

PRAYA – LS tiba-tiba termenung begitu saja begitu mendengar ada suara aneh dari rumahnya di Dusun Muncan 4 Desa Muncan Kecapatan Kopang, sekitar pukul 19.30 Wita, Minggu (31/7) malam.

Lelaki 28 tahun itu merasa aneh dengan suara tangis bayi yang tak jauh dari rumahnya. Karena selama ini, tak ada tetangganya yang memiliki bayi. Semakin lama, suara tangis semakin terngiang di telinga LS. Ia memperhatikan suara tangis itu berasal dari sekitaran pos ronda depan SMPN 5 Kopang.

Penasaran dengan suara tangis itu, LS kemudian memanggil tetangganya LP. LS mengajak LP untuk mencari langsung sumber suara tangis bayi itu. Sejurus melangkah dari rumahnya, kedua lelaki akhirnya menemukan sumber suara tangisan bayi itu.

Dugaannya LS pun benar, sumber suara tangis bayi itu persis berada di pos ronda depan SMPN 5 Kopang. Setibanya di sana, kedua lelaki itu terperangah. Sesosok bayi berselimut kain sedang meronta dengan jeritan tangisnya. Terkejut dengan temuannya, kedua lelaki lantas mengamati dengan seksama. Bayi malang itu hanya beralaskan kardus yang sudah dirobek. Saat ditemukan, bayi itu diselimuti kain berwarna biru dengan motif kotak dan kain warna cokelat dengan motif bunga.

Baca Juga :  Proyek Tidak Beres, Bupati Loteng Diminta Evaluasi Dinas PUPR

LS dan LP lantas mengabarkan temuannya kepada warga sekitar. Barulah informasi itu sampai kepada pihak kepolisian. Bayi malang itu kemudian dibawa ke Puskesmas Muncan untuk mendapatkan perawatan medis.

Setelah diperiksa tim kesehatan puskesmas setempat, barulah diketahui bahwa bayi itu berjenis kelamin perempuan. Bayi itu diperkirakan berumur 3-4 hari dengan berat badan 3,2 kg dan panjang 48 cm. Persalinannya  diperkirakan dibantu dukun beranak. Perkiraan tim medis ini didasari tali pusar yang diikat menggunakan benang.

Anggota Polsek Kopang sendiri langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) setelah mendengar informasi penemuan bayi cantik tersebut. Pihak kepolisian juga sudah meminta keterangan saksi-saksi yang pertama kali menemukan bayi itu. Termasuk berkoordinasi dengan pihak puskesmas terkait kondisi bayi malang itu. “Setelah mendapatkan informasi dari Bhabinkamtibmas Desa Muncan, personel Polsek Kopang langsung menuju TKP untuk melakukan olah TKP serta mencari informasi terkait tentang penemuan bayi tersebut. Untuk sementara, bayinya dirawat di Puskesmas Muncan untuk mengetahui kondisi kesehatannya,” ungkap Kapolsek Kopang, AKP Suherdi, Senin (1/8).

Baca Juga :  Bupati Loteng Minta Transparansi Pendapatan MotoGP

Suherdi mengaku, lokasi penemuan bayi berada di tempat yang agak sepi. Tidak ada orang yang mengaku melihat pada saat bayi tersebut dibuang. Untuk sementara waktu, polisi memperkirakan bayi yang dibuang itu adalah hasil hubungan gelap orang tuanya. “Kita juga masih mendalami kejadian ini untuk mengungkap siapa pelaku yang tega membuang bayi tak berdosa ini,” tegasnya. (met)

Komentar Anda