Warga Desa Pandua Diminta Kompak Membangun

Warga Desa Pandua Diminta Kompak Membangun
ARAHAN : Wabup Sarifudin memberikan arahan mengenai pembangunan desa pada saat perayaan HUT ke 14 Desa Pandua. (HERY MAHARDIKA/RADAR LOMBOK )

TANJUNG – Wakil Bupati Lombok Utara Sarifudin mengajak kepada seluruh masyarakat dari berbagai elemen mendukung dan membangun secara bersama-sama Desa Pandua Kecamatan Kayangan.

Jika dilakukan secara bersama-sama maka pembangunan di Desa Pandua akan semakin bagus, karena potensi yang ada di desa ini sangat banyak dan saat ini tergantung masyarakat bagaimana inovasi dan kreasi dalam pengelolaannya. Sebab, pemerintah daerah saat ini memiliki misi membangun dari desa. “Saya ingin mengajak seluruh elemen untuk terus saling bahu-membahu, dukung-mendukung dan membangun secara bersama-sama di Desa Pendua  ini menuju Desa Pendua yang mandiri badlatun thayyibatun warabbun gafur,” ujarnya pada saat menghadiri acara HUT ke 14 Desa Panduan di kantor desa setempat, Sabtu (1/4).

[postingan number=5 tag=”KLU”]

Atas nama pemerintah daerah, ia mengucapkan selamat HUT Desa Pandua ke 14, semoga apa yang telah di lakukan oleh jajaran pemerintah desa dan masyarakat dalam menapak tilas perjalanan panjang proses terbentuknya Desa Pendua ini bisa dimaknai dengan wujud syukur. Karena proses terbentuknya Desa Pendua ini sangatlah tidak gampang. Sehingga para sesepuh yang berada di garis depan saat itu, seperti mendiang almarhum Algas AR, Lemasim, Jadun dan Darmasih, tidak tinggal diam. Mereka terus berupaya membangun komunikasi dengan berbagai pihak, termasuk dengan pihak legislatif maupun dengan eksekutif saat itu, bagaimana agar proses pemekaran Desa Pendua saat itu bisa diwujudkan. “Saya juga waktu itu ikut andil dalam proses terbentuknya desa ini pada tahun 2003,” katanya.

Baca Juga :  PPID Desa Diharapkan Bisa Mengelola Informasi Publik

Sementara itu, Kepala Desa Pendua M Abu Agus Salim Tohirudin mengatakan, sangat berkesan dengan perayaan hari ulang tahun Desa Pendua yang pertama kalinya digelar sejak berdirinya 14 tahun silam ini. Berbagai rangkaian kegiatan lomba yang digelar pihak panitia, ini menandakan bahwa masyarakat Desa Pendua sangat bersuka cita terhadap keberadaan desanya yang sudah 14 tahun mekar dari Desa Induk Sesait.

Oleh karenanya, Kades yang termuda di Kecamatan Kayangan ini pun mengajak seluruh elemen masyarakatnya untuk mengenang kembali peristiwa sakral terbentuknya Desa Pendua ini 14 tahun silam. “Peringatan Desa Pendua ke 14 ini mengambil tema “Kami Cinta Desa Pendua. Dengan semangat desa Pendua kita tingkatkan inovasi dan kreativitas dalam memgelola  potensi sumber daya lokal desa, guna terwujudnya desa Pendua yang sejahtera,” terangnya.

Baca Juga :  TNI Hijaukan Taman Hutan Raya Pakuan

Oleh karena itu, melalui peringatan hut Desa Pendua ke 14 yang pertama kai dirayakan ini, Kades mengajak seluruh warga masyarakatnya bercermin dari sejarah masa lalu untuk terus berjuang pantang menyerah dalam mendukung terwujudnya berbagai program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah. “Saya sangat berkesan dan bersuka cita atas kebersamaan dukungan dan peran masyarakat dalam rangka memeriahkan HUT Desa Pendua ke 14 yang jatuh pada tanggal 1 April 2017 ini,” tandasnya.

Hadir pula, Wakil Ketua DPRD Lombok Utara Amaq Djekat menerangkan, Desa Pandua ini yang mekar dari Desa Sesait. Sampai saat ini Desa Sesait telah memekarkan 10 desa, kemudian pada tahun 2015 telah memekarkan dua desa lagi yakni Desa Persiapan Santong Mulia dan Desa Persiapan Pansor. “Dua desa ini pun baru mengantongi register, sekarang tinggal menuju definitif,” tuturnya mantan Kepala Desa Sesait yang memimpin 30 tahun ini.

Oleh karenanya, ia berharap kepada seluruh masyarakat agar selalu memiliki semangat kebersamaan dalam membangun desa. (flo)

Komentar Anda