PRAYA-Wakil Bupati Lombok Tengah Lalu Pathul Bahri resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an XXVII tingkat kecamatan Praya Timur, kemarin (16/3).
Dalam pidatonya Lalu Pathul Bahri menyambut baik apa yang diprogramkan Kecamatan Praya Timur. Dengan kegiatan ini, tentunya sebagai salah satu cara untuk menelurkan atau melanjutkan apa yang dimiliki oleh setiap qari dan qariah, khususnya di Praya Timur. Sebab pihaknya yakin, di masing-masing kampung, masjid, musala, pondok pesantren, pastinya ada program latihan atau belajar. Sehingga melalui lomba inilah mereka akan membuktikan, kalau para qari dan qariah memang memiliki keahlian dalam seni tilawah. “Saya menyambut baik terhadap apa yang dilakukan oleh camat Praya Timur, sebab pastinya camat sudah mengetahui, kalau pembelajaran lagu-lagu Alquran di masing-masing masjid atau musala di Praya Timur sudah mulai diberikan pembinaan,” katanya.
Dikatakan, saat ini di tingkat provinsi ataupun nasional hingga internasional, para qari dan qariah asal Loteng telah banyak mengharumkan nama baik daerah. Sehingga pihaknya mengharapkan melalui MTQ ini akan terlahir para qari dan qariah yang nantinya bisa mengharumkan nama baik daerah di tingkat yang lebih tinggi. ‘’Untuk diketahui, sebagai bentuk perhatian pemkab Loteng terhadap para pecinta Alquran tahun ini, insya Allah pada bulan Mei mendatang, terdapat 17 para qari dan qariah, tahfiz dan tahfizah dan yang lainnya akan diberangkatkan untuk melaksanakan ibadah umrah,’’ katanya. “Mereka yang akan diberangkatkan tersebut, pernah mengharumkan nama baik daerah di kancah provinsi hingga nasional,” tambahnya.
[postingan number=3 tag=”mtq”]
Tingginya perhatian pemkab terhadap para pecinta Alquran, paling tidak ini bisa menjadi motivasi bagi peserta untuk lebih tekun dan banyak belajar. Karena pihaknya yakin, jika sudah rajin belajar maka kesuksesan pasti menanti.
Di akhir kata, Pathul mengharapkan bagi dewan juri yang sudah ditunjuk untuk memberikan penilaian sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan. “Juri harus menjaga kenetralan dalam memberikan penilaian, dan para peserta saya ucapkan selamat bertanding,” ungkap Lalu Pathul.
Sementara itu, camat Praya Timur H Muliardi Yunus mengaku kalau lomba ini dilakukan mengingat di masing-masing kampung sudah terdengar gema belajar Alquran. Sehingga melalui momentum ini, pihaknya mengharapkan mereka bisa termotivasi dan lebih giat belajar. Selanjutnya, jumlah mata lomba yang dilombakan ini sebanyak 29 mata lomba, dengan jumlah peserta sebanyak 97 orang. Mereka semuanya berasal dari Praya Timur. “Peserta sebelumnya sudah kita minta ijazah terakhir. Jadi melalui ijazah tersebut kita ketahui kalau peserta tidak berasal dari luar Praya Timur,” sebutnya.
Selanjutnya, lomba ini dilaksanakan selama empat malam dan berakhir pada malam Minggu, yang insya allah akan ditutup langsung oleh bapak Bupati HM Suhaili. (cr-ap)
