TANJUNG – Bupati Najmul Akhyar didampingi pengurus Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Lombok Utara menyerahkan bantuan untuk korban kekerasan etnis Rohingya, Rakhe, Myanmar.
Penyerahan ini dilakukan langsung di kantor kedutaan besar Myanmar di Jakarta, Senin (25/9). “Ini adalah tragedi kemanusiaan, kebetulan saja korbannya adalah kebanyakan umat Islam. Jadi kita wajib membantu atas nama kemanusiaan,” ungkap Najmul.
Jumlah bantuan yang diserahkan sebesar Rp 19 juta lebih merupakan hasil dari sumbagan seluruh elemen umat Budha Lombok Utara. “Bantuan ini bersumber dari seluruh umat budha di Lombok Utara,” terangnya.
Duta Besar Myanmar untuk Indonesia Ei Ei Khin Aye, dalam pernyataannya mengatakan, kekerasan Rohingya sama sekali bukan persoalan agama. “Ini bukan soal agama. Karena faktaya ada juga masyarakat Hindu dan Budha yang beretnis Rohingya,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Dirjen Bimas Budha Kementriaan Agama (Kemenag) RI, Caliadi MH mengutuk tragedi kemanusiaan yang terjadi di Myanmar. “Tidak ada kekerasan dalam ajaran Budha, kita minta semua tindakan kekerasan di sana (Myanmar, red) dihentikan,” tegasnya.
