Turunkan Angka Stunting, Kodim 1607/Sumbawa Salurkan Bantuan Nutrisi dari KSAD

BANTUAN STUNTING: Kasdim 1607/Sumbawa, Mayor Inf Dahlan, mewakili Dandim 1607/Sumbawa, menyerahkan bantuan nutrisi dari KSAD kepada warga penderita stunting.

SUMBAWA BESAR–Salah satu program pemerintah secara nasional sampai ke daerah, adalah upaya percepatan pencegahan dan penurunan angka stunting, dalam meningkatkan daya saing sumber daya manusia indonesia, serta menghadapi tantangan dunia yang semankin kompleks.

Hal tersebut Disampaikan Kasdim 1607/Sumbawa, Mayor Inf Dahlan, disela kegiatan mewakili Dandim 1607/Sumbawa Letkol Czi. Alit Setiawan, ketika memberikan nutrisi tambahan bantuan bapak Kasad Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, S.E., M.M, berupa makanan bergizi kepada warga penderita stunting di Kelurahan Brang Bara dan Labuhan Badas, Kecamatan Sumbawa, Jumat (10/3/2023).

Kesempatan itu, Kasdim mengungkapkan bahwa Kodim 1607/Sumbawa ikut berperan aktif bersama seluruh perangkat di daerah, dalam membantu upaya percepatan penanganan stunting.

“Seperti kita ketahui, Pemerintah fokus pada lima pilar Strategi Nasional Percepatan Penurunan Stunting (Stranas Stunting), demi menekan prevalensi stunting dari 24,4 persen pada 2021, menjadi 14 persen pada 2024,” kata Dahlan.

Baca Juga :  Dandim 1628/SB Ucapkan Selamat Hari Pers Nasional

Sebagaimana dimandatkan oleh Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.

“Kelima pilar tersebut adalah komitmen dan visi kepemimpinan nasional dan daerah; komunikasi perubahan perilaku dan pemberdayaan masyarakat; konvergensi intervensi spesifik dan sensitif di pusat dan daerah; ketahanan pangan dan gizi; serta penguatan dan pengembangan sistem, data, informasi, riset, dan inovasi,” jelas Kasdim.

Sejalan dengan itu, Kodim 1607/Sumbawa bersama Pemerintah Daerah dan steakholder terkait, terus melakukan berbagai upaya, salah satunya memberikan nutrisi tambahan bantuan bapak Kasad Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman, S.E., M.M. di Kodim 1607/Sumbawa.

“Bantuan itu berupa makanan berasupan gizi cukup kepada warga yang terdata penderita stunting, termasuk memberikan sosialisasi hidup sehat, makan makanan yang bergizi, penyuluhan kepada pasangan calon pra nikah, sehingga harapannya dapat menambah pengetahuan masyarakat sebagai upaya mencegah kasus stunting di Kabupaten Sumbawa,” jelas Kasdim.

Baca Juga :  Dandim dan Kasdim 1628/SB Sambut Hangat Kunjungan Awak Media

Kegiatan hari ini, lanjut Dahlan, juga untuk menggugah rasa kemanusian. Karena kasus stunting bukan semata tugas pemerintah, lebih itu adalah tugas bersama membantu antar sesama sebagai bentuk kepedulian.

“Semoga kegiatan kemanusian seperti ini terus dapat dilakukan serta dapat memberi manfaat kepada masyarakat termasuk dapat berdampak pada penurunan angka stunting dengan demikian potensi sumber daya manusia di Sumbawa NTB khususnya serta di Indonesia secara umum memiliki daya saing yang tinggi,” harap Kasdim. (rl)

Komentar Anda