MATARAM—Seorang Warga Negara Asing (WNA) dilaporkan hilang saat menyelam di Gili Panggang Sekotong Lombok Barat (Lobar) Kamis kemarin (16/2).
WNA Perancis yang dilaporkan hilang atas nama Nicolas,39 tahun. Kronologisnya, Nicholas dan dua orang rekannya asal Perancis Benjamin, 42 tahun dan Julien, 29 tahun awalnya berangkat dari pantai Selong Belanak Lombok Tengah menuju Gili Panggang Sekotong untuk menyelam.
Ketiganya menggunakan perahu milik dinas perikanan dan ditemani oleh tiga orang warga lokal. Dua orang diantaranya adalah pemandu wisata atau guide atas nama Muhammad, 27 tahun dan Galih Purwono, 22 tahun. Satu orang lainnya adalah seorang nelayan atas nama Budi, 35 tahun. Keenamnya berangkat dari Selong Belanak sekitar pukul 08.00 Wita dan tiba di Gili Panggang pukul 10.00 Wita. Ketiga WNA ini kemudian menyelam di lokasi tersebut. Sampai sekitar pukul 12.00 Wita, Nicholas tidak muncul juga ke permukaan. Setelah ditunggu beberapa lama, Rombongan kembali ke pantai Selong Belanak dan selanjutnya melaporkan ke Polsek Praya Barat Lombok Tengah.
[postingan number=3 tag=”tewas”]
Hilangnya WNA asal Perancis ini kemudian dilakukan pencarian dengan menurunkan personel dari Direktorat Polair Polda NTB. ‘’ Kita sudah koordinasi dengan Sat Polair Polres Lombok Barat untuk kecelakaan laut orang tenggelam,’’ ujar Kasat Rolda Ditpolair Polda NTB AKBP Dewa Wijaya.
Namun kondisi cuaca yang tidak memungkinkan ditambah lagi kondisi kapal yang digunakan untuk melakukan pencarian tidak memungkinkan masuk ke lokasi, maka pencarian terpaksa dihentikan sementara oleh petugas. ‘’ Kita cari sampai sore, tapi belum juga ketemu. Cuaca lagi tidak mendukung dan kapal C3 ini tidak dapat masuk ke lokasi karena sudah ke selatan. Itu sangat beresiko karena yang bisa ditembus ke lokasi itu kapal type B,’’ katanya.
Meski demikian, pencarian akan tetap dilakukan oleh kepolisian. ‘’ Besok (hari ini, red) baru bisa ke lokasi lagi dan akan tetap kita cari,’’ ungkapnya.
Selain jalur laut, pencarian juga akan dilakukan oleh kepolisian melalui jalur darat. ‘’ Kami juga akan melakukan pencarian menggunakan truk ke Sekotong. Karena lewat laut tidak bisa tembus menggunakan kapal 3C,’’ tandasnya.(gal)
