Posisi kedua terbanyak kunjungan wisatawan ditempati pengunjung asal Cina, dengan jumlah wisatawan yang datang ke NTB selama kurun tahun 2017 sebanyak 8.144 orang, sementara di tahun 2016 sebanyak 4.083 orang. Artinya terjadi lonjakan cukup signifikan warga asal Cina yang datang menikmati liburan ke NTB selama tahun 2017 atau terjadi peningkatan sebesar 99,46 persen.
Kemudian di posisi ketiga adalah negara-negara di Eropa, yakni selama tahun 2017 jumlah kunjungan ke Provinsi NTB sebanyak7.634 orang, sementara di tahun 2016 sebanyak 5.731 orang, atau terjadi pertumbuhan hingga mencapai 33,21 persen di tahun 2017.
Selanjutnya di posisi empat adalah wisatawasal asal Negara Singapura. Dimana pada tahun 2017 jumlah wisatawan asal negara Singapura sebanyak 5.348 orang, sementara di tahun 2016 sebanyak 5.814 orang. Jumlah wisatawan asal Singapura di tahun 2017 terjadi penurunan jika dibandingkan dengan posisi kunjungan selama tahun 2106.
Hanya saja, meski terjadi penurunan, wisatawan asal Singapura ini masih menjadi terbesar ke empat yang datang liburan ke Pulau Lombok dengan kedatangan melalui jalur penerbangan Lombok International Airport (LIA). “Untuk wisatawan asal Singapura ini terjadi penurunan sebesar 8,02 persen dari tahun 2016,” sebut Endang.
Selanjutnya posisi ke lima ada Negara Inggris dengan jumlah wisatawan yang datang liburan ke NTB selama tahun 2017 sebanyak 4.896 orang, sementara di tahun 2016 sebanyak 3.838 orang atau terjadi kenaikan sebesar 27,57 persen. Yang tak kalah membanggakan adalah peningkatan jumlah wisatawan asal Korea Selatan. Jika di tahun 2016, jumlah wisatawan yang datang ke NTB sebanyak 2.357 orang, maka di tahun 2017 meningkat menjadi sebanyak 4.472 orang atau tumbuh sebesar 89,73 persen.
Menurut Endang, peningkatan cukup drastis jumlah kunjungan wistawan asal Korea Selatan ini setelah adanya penerbangan langsung dari Lombok – Korea Selatan dengan menggunakan pesawat carter Korean Airlines. Penerbangan langsung dari Korea Selatan menuju Lombok menjadi hal yang positif dalam mendongkrak kunjungan dari Korea Selatan, apalagi jika frekwensi penerbangan diperbanyak menuju Lombok.
Selain Korea Selatan, peningkatan jumlah kunjungan dari turis mancanegara juga berasal dari wisatawan asal Jerman. Jika di tahun 2016 jumlah wisatawan asal Jerman yang datang ke NTB sebanyak 2.802 orang dan di tahun 2017 meningkat menjadi 3.928 orang atau tumbuh sebesar 40,19 persen. Kemudian ada Perancis dengan jumlah wisatawan yang datang ke NTB di tahun 2016 sebanyak 2.320 orang naik menjadi 2.718 orang pada tahun 2017 atau tumbuh sebesar 17,16 persen.
