Tokoh Supranatural Ramal Ahyar-Mori Menang

Dalam sebuah kejuaraan, nomor urut 1 audah pasti sebagai pemenang. Sedangkan nomor 2 seringkali dikait-kaitkan sebagai simbol perdamaian dan simbol kemenangan. Hal itu tentu sah-saja, namun dalam pilkada, nomor urut tidak mempengaruhi. 

Lebih lanjut disampaikan, para paslon yang bertarung sebenarnya memiliki keunggulan dan kelebihan tersendiri. Misalnya saja, HM Suhaili FT, berbagai prestasi dan keberhasilan yang telah diraihnya tentu akan menjadi pertimbangan bagi calon pemilih. Begitu juga dengan TGH Ahyar Abduh yang namanya sudah tersohor sampai tingkat kalangan bawah atau akar rumput.

Baca Juga :  Kiai NU Doakan Ahyar Jadi Gubernur

Termasuk Ali BD, yang menarik perhatian pemilih dengan baliho dipasang di mana-mana. “Tapi yang saya lihat, sosok Ahyar yang semakin hari akan semakin dikenal dan di sebut-sebut di kalangan akar rumput,” sebutnya. 

Fenomena tersebut disebabkan pasangan TGH Ahyar Abduh dan H Mori Hanafi, dinilai paling ideal dan banyak diidolakan.

Baca Juga :  Ali BD Harapkan Pembangunan KEK Mandalika Libatkan Rakyat

“Bahkan untuk sementara menurut keyakinan saya pribadi, sudah mulai terlihat bahwa arah kemenangan akan berpihak pada paslon nomor urut 2 yaitu Ahyar-Mori. Disusul paket nomor urut 3 Zul-Rohmi, kemudian nomor urut 1 Suhaili-Amin dan Ali-Sakti nomor urut 4 menjadi terakhir,” tutup Mamiq Man. (zwr) 

Komentar Anda
1
2
3
4