GIRI MENANG- Panitia Seleksi (Pansel) pengisian 10 jabatan eselon II lowong di Pemkab Lombok Barat (Lobar) secara resmi akan menutup pendaftaran pada 25 Januari. Namun yang mendaftar masih dua orang. “ Baru dua yang mendaftar,” ungkap Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Pengembangan SDM Lobar H. Ahdiar Soebiantoro kemarin.
Kemungkinan kata Ahdiat, pendaftar akan banyak pada hari terakhir pendaftaran. Terlebih sudah ada 60 pejabat yang mengambil formulir. Jika nanti pelamar belum memenuhi batas minimal, maka akan dilakukan perpanjangan waktu selama tiga hari.
[postingan number=3 tag=”jabatan”]
Hal sama diungkapkan Sekretaris Daerah (Sekda) Lobar H. Moh Taufiq. Menurutnya, kecenderungan pelamar mendaftar mendekati waktu penutupan itu ada. Sehingga pihaknya optimis akan banyak yang mendaftar.
Namun perlu diketahui kata Taufiq, terdapat kecenderungan adu strategi oleh pejabat-pejabat yang hendak mendaftar. Sebagian besar wait and see, mana jabatan lowong yang paling sedikit peminatnya dan mana yang membeludak. Dengan persepsi, jika di lowong tersebut yang mendaftar misalnya delapan, maka tentu peluangnya lebih sedikit untuk mendapatkan. “Jadi ini ibarat orang adu strategi. Saingan saya di sana berapa? Ini saling lihat. Kalau banyak, peluang kecil, maka dicari yang sedikit,” ungkapnya.
Pengisian 10 jabatan lowong ini murni seleksi terbuka. Jangan sampai ada yang bertanya, bahwa dirinya cocok di mana. Dalam kompetisi tambahnya, tidak boleh ragu. Harus percaya diri. “Kalau belum apa-apa sudah ragu, kalah dia sudah itu, tidak boleh (ragu),” tandasnya.(zul)
