GIRI MENANG-Setelah melakukan pencarian selama seminggu, tim SAR menghentikan pencarian terhadap Yoel Salim (30), wisatawan asal Medan yang diduga terseret ombak di Pantai Kerandangan II Desa Senggigi Kecamatan Batulayar. Korban diketahui hilang sejak Sabtu (15/1) lalu.
Kepala Kantor SAR Mataram, Nanang Sigit PH, pada Sabtu (22/1), mengatakan pencarian terhadap korban dihentikan sesuai dengan prosedur operasi standar (SOP).” Pencarian dihentikan dengan hasil nihil,” kata Nanang.
Sebelumnya pencarian telah dilakukan melalui udara, laut, dan darat, hingga memperluas area pencarian. Di samping itu, penyebaran informasi ke nelayan-nelayan dan wargajuga dilakukan. Namun hingga tujuh hari pencarian, korban belum berhasil ditemukan.” Tidak ditemukan titik terang, sehingga pencarian kami tutup,” tegasnya.
Ia menambahkan, pencarian lewat udara dilakukan pada hari kelima menggunakan pesawat microlight dengan memperluas area pencarian. “ Kami tambahkan pencarian melalui udara, karena dimungkinkan pada hari kelima ini area semakin luas,” katanya.
Luas area pencarian sekitar 25 NM². Sementara tim rescue Kantor SAR Mataram tetap melakukan pencarian di laut, penyisiran di pantai dan penyebaran informasi ke nelayan/warga setempat.” Namun hasilnya masih nihil juga,” terangnya.
TNI, Polri, Tagana, keluarga korban, warga/nelayan setempat, dan unsur lainnya turut terlibat membantu dalam pencarian. Kepala Desa Senggigi, Mastur, menjelaskan, bahwa sejak adanya laporan warga asal Medan yang hilang, warga langsung bergerak membantu. “ Belum ditemukan, hingga hari ini,” ungkapny.(ami)