Mengetahui hal itu, pelaku langsung pulang ke rumahnya di Lombok Timur. Pelaku tidak berani bertangging jawab sehingga kemudian melarikan diri ke Kalimantan selama 1,5 tahun dan bekerja di perkebunan kelapa sawit sebagai buruh.
Selesai bekerja di Kalimantan, pelaku kemudian sempat pulang ke rumahnya di Lombok Timur dan pergi lagi bekerja ke Bali sebagai buruh pasir. Polisi terus memburu pelaku dan ketika diketahui keberadaannya di Bali, aparat Polres Mataram kemudian berkoordinasi dengan kepolisian setempat untuk menangkap pelaku.
Di hadapan polisi, pelaku mengakui perbuatannya dan ia melarikan diri karena merasa ketakutan.
Di hadapan media, pelaku mengatakan menyesali perbuatannya dan itu bukanlah hal yang dilakukan secara sengaja.
BACA JUGA:Â Guru Ngaji Ini Cabuli Muridnya Sendiri
Muhammad mengaku pernah berusaha membawanya ke Puskesmas untuk diberikan perawatan medis tetapi sampai di sana korban sudah meninggal. “Kan saya bawa ke Puskesmas tetapi tidak selamat,” ucapnya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, Muhammad kini ditahan di Polres Mataram. (cr-der)