MATARAM – Kongres pemilihan Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI NTB akan digelar 18 Juli mendatang. Setidaknya ada tiga tokoh berlatar politisi yang sudah muncul dan berminat menjadi calon Ketua Asprov PSSI NTB.
Terkait munculnya sejumlah figur bakal calon ini, Sekretaris Asprov PSSI NTB Prietia Eko Wardoyo mengatakan, siapapun bisa maju mencalonkan diri. Untuk proses dan tahapan pemilihan nanti akan dijalankan Komite Pemilihan (KP).
“Siapa saja boleh mencalonkan diri. Apalagi semua calon memiliki niat baik untuk memajukan organisasi,” kata Eko, Kamis (10/6).
Sebelumnya, yang santer terdengar ada dua kandidat calon ketua Asprov PSSI NTB, yakni H Mori Hanafi yang juga wakil Ketua DPRD NTB, dan Lalu Fathul Bahri sekaligus Bupati Loteng. Kedua nama ini sudah lama muncul dan berniat mencalonkan diri.
Belakangan, setelah persiapan makin mengerucut muncul nama Syamsul Lutfi yang kini menjabat sebagai Anggota DPR RI dari Partai Nasdem.
“Kalo masalah itu, saya pikir berangkat dari niat ingin membangkitkan dan menggairahkan kembali persepakbolaan di NTB. Karena saya kan backgroundnya memang orang bola,” kata Lutfi.
Lutfi yang kini menjabat sebagai Ketua Pengprov Percasi (Persatuan Catur Seluruh Indonesia) NTB ini sudah tidak asing di persepakbolaan NTB. Sebelumnya Lutfi juga pernah menjadi Ketua Asprov PSSI NTB 2009-2012.
Lutfi maju semata-mata ingin lebih memajukan prestasi sepakbola NTB di kancah nasional. Salah satunya meloloskan kembali tim sepakbola NTB pada PON berikutnya.
“Saya ingin NTB lolos PON selanjutnya,” jelasnya.
Selain Lutfi, beberapa nama sudah muncul ke permukaan seperti Wakil Ketua DPRD NTB Mori Hanafi dan Bupati Loteng Pathul Bahri. Bahkan Mori juga sudah terang-terangan menyatakan diri siap maju ke kongres PSSI NTB.
“Ini salah satu panggilan tugas saya,” ujar Mori beberapa waktu lalu. (rie)
