Tiga Kader NU Bertarung di Pilkada Lobar

H. Lalu Ahmad Zaini -Hj. Khairatun - Imam Kafali

GIRI MENANG – Ada tiga bakal calon di Pilkada Lobar tercatat sebagai kader Nahdlatul Ulama (NU). Tiga kader NU ini diminta bertarung dengan fair. Sekretaris Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) NTB Lalu Aksar Ansori mengungkapkan banyaknya kader NU yang maju di Pilkada serentak ini menjadi kebanggaan tersendiri.  “ Kita senang dan bersyukur banyak kader yang maju Pilkada,” ungkapnya, Selasa (27/8).

Di Lobar ada nama H. Lalu Ahmad Zaini (LAZ) yang maju bersama Hj. Nurul Adha. LAZ merupakan kader NU dengan menempati sejumlah jabatan seperti bendahara ISNU (Ikatan Sarjana NU),  kemudian di PWNU LAZ berada di posisi wakil bendahara serta menjadi pembina IKSASS (Ikatan Santri dan Alumni Pondok Pesantren Salafiyah Syafi’iyah Sukorejo). Selanjutnya Imam Kafali yang merupakan pimpinan Pondok Pesantren NU Abhariyah dan juga berkecimpung di sejumlah organisasi di bawah NU. Imam menjadi bakal calon wakil bupati mendampingi Hj. Nurhidayah. Terakhir adalah Hj. Khairatun, bakal calon wakil bupati mendampingi Nauvar F. Farinduan. Ia merupakan Ketua Muslimat NU Lobar dan pembina IKA PMII Lobar.

Sedangkan secara keseluruhan di Provinsi NTB ada banyak tokoh NU. Sebut sajaH. Musyafirin, bakal calon wakil gubernur yang mendampingi Hj. Sitti Rohmi Djalilah. Musyafirin adalah ketua PCNU Kabupaten Sumbawa Barat. Ada juga H. Mahmud Abdullah, H. Lalu Fathul Bahri selaku ketua PCNU Lombok Tengah.” Ada tiga ketua PCNU yang maju,” tegasnya.

Menurut Aksar, mereka merupakan kader yang potensial, karena memang nama-nama ini elektabilitasnya cukup bagus.”Rata-rata juga elektabilitasnya bagus karena memang punya pengalaman dan kapabilitas,” ungkapnya.

Secara kelembagaan PWNU tidak memberikan arahan politik. Namun pihaknya yakin dari semua figur yang maju ini memiliki elektabilitas dan kapabilitas yang sangat mumpuni, dan pengalaman juga yang tidak diragukan, bahkan mereka sangat dekat dengan masyarakat, khususnya jemaah NU.” Kami tidak memberikan arahan politik, tapi kami yakini semua figur-figur tersebut memiliki elektabilitas dan kapabilitas yang mumpuni,” tambahnya.(ami)

Komentar Anda