Dua Sprinter Lombok Utara Bergabung ke Pelatnas Olimpiade Tokyo 2021

Sudirman Hadi dan Lalu Mohamad Zohri, sprinter kebanggaan Lombok Utara. (IST/IG)

MATARAM–Sejumlah atlet atletik NTB dipanggil PB PASI untuk mengikuti pelatnas persiapan Olimpiade Tokyo dan SEA Games Vietnam 2021.

“SK Pelatnas sudah kami terima. Akhir April nanti atlet yang dipanggil harus sudah ada di Jakarta,” kata Sekretaris Pengprov PASI NTB Agus Sukmayadi, Kamis (29/4).

Dikatakannya, dalam SK nomor 094/ PB.PASI/IV/2021, Pelatnas PB PASI ini digelar di tiga lokasi, yakni Jakarta, Pengalengan, dan Bandung. Sebelum ke Pelatnas, atlet secara mandiri harus melakukan pemeriksaan swab antigen dengan bukti keterangan negatif.

“Sampai di sana mereka akan tes swab PCR lagi,” jelasnya.

Dalam SK tersebut, ada 31 atlet yang terdata, di antaranya tiga orang berasal dari NTB, yakni Lalu Muhammad Zohri,  dan Sudirman Hadi dari Lombok Utara, dan Sapwaturrahman dari Sumbawa. Zohri akan disiapkan untuk nomor 100 meter, 200 meter, dan 4×100 meter. Sapwaturrahman untuk nomor lompat jauh dan lompat jangkit. Sedangkan Sudirman Hadi untuk nomor 100 meter dan 4×100 meter.

Baca Juga :  Zohri dan Sapwaturrahman Wakili Indonesia di Athletics Continental Tour Gold Tokyo 2021

Selain tiga atlet dari NTB, Pelatnas PB PASI juga dihuni atlet dari provinsi lain, seperti enam orang atlet Jabar, tujuh asal Jakarta, satu orang asal Bali, empat orang asal Sumatera Utara, satu orang asal Sulawesi Utara, dua orang Jawa Timur, dua orang asal Jawa Tengah, satu orang asal Maluku, satu orang asal Bangka Belitung, satu orang asal Kalimantan Selatan, dan satu orang asal Yogjakarta. Selain atlet, ada dua pelatih asal NTB yang juga dipanggil ke Pelatnas.

Baca Juga :  Zohri Menargetkan Jadi Sprinter Pertama Indonesia Berlari di Bawah 10 Detik

Dua pelatih asal NTB yang masuk Pelatnas adalah Arya Yuniawan Purwoko dengan status pelatih elite regional dan Fadlin sebagai pelatih elite junior. Arya akan melatih lompat jauh dan lompat jangkit (putra). Sedangkan Fadlin melatih di nomor 100 meter, 200 meter, dan 4×100 meter (putri).

Fadlin mengatakan dirinya kini sedang mengurus dispensasi agar bisa segera bergabung dengan Pelatnas.

“Sedang urus izin dulu, karena saya bekerja juga di sini,” katanya.

Diketahui, sebelumnya Fadlin juga sudah pernah menjadi asisten pelatih PB PASI. Kini putra asal Kota Bima ini kembali dipercaya sebagai pelatih atlet elite junior. (rie)

Komentar Anda