TGB Resmi Ceraikan Demokrat

Ketua DPD PD NTB TGH Mahally Fikri yang dikonfirmasi mengaku tidak tahu terkait keputusan TGB itu. ‘’Saya tidak tahu karena itu urusan orang di atas. TGB kan anggota majelis tinggi. Urusannya dengan DPP, bukan dengan DPD,’’ ungkapnya.

Pengunduran diri TGB ini sekaligus menjawab ketakutan akan sikap loyalisnya belum lama ini. Di mana awalnya, sejumlah punggawa PD memilih eksodus ke parpol lain. Di antaranya Ketua DPC PD Lombok Timur HM Syamsul Luthfi. Dia mencalonkan diri sebagai calon legilslatif (caleg) DPR RI dapil II NTB (Lombok) melalui Partai Nasional Demokrat (Nasdem). Kemudian TGH Hasanain Djunaini maju lewat Partai Nasdem dapil Lombok Barat- KLU untuk DPRD NTB. Disusul Wakil Ketua PD NTB, TGH Fauzan Zakaria juga pindah ke Partai Nasdem. Dia maju mencalonkan diri di dapil Lombok Timur bagian utara. Disusul Ketua DPRD Lombok Timur, Khairul Rizal maju di dapil 4 Lombok Timur. Khairul Rizal sebelumnya naik menjadi anggota DPRD Lombok Timur melalui PD. Lalu Ketua Bappilu PD NTB M Nashib Ikroman maju mencalonkan diri lewat Partai Nasdem dapil 7 Lombok Timur bagian selatan.

Baca Juga :  NW Siap Menangkan NasDem

Kemudian ada nama Bajuri Bulkiah. Dia merupakan anggota Fraksi PD DPRD Provinsi NTB dapil Bima-Dompu yang pindah ke PPP. Di Kabupaten Lombok Utara (KLU), ada nama Ni Wayan Sri Pradianti yang kini menjabat Ketua DPRD, Hj Galuh Nurdiyah yang merupakan istri Ketua DPC PKB KLU H Djohan Syamsu, dan Putrawadi.

Baca Juga :  Jokowi-Ma’ruf Bidik Empat Negara sebagai Lumbung Suara

Belum tuntas sampai di sana, tujuh pengurus DPD PD NTB kembali berjemaah ke PAN. Di antaranya Hadi Muchlis merupakan Ketua Komisi Pengawas Daerah (Komwasda) DPD PD NTB. Dia mundur dari Demokrat bersama Hamzan Wahyudi Wakil Komwasda, Lalu Fahrizaharta Sekretaris Komwasda dan Djuliansyah Ramadhan selaku Anggota Komwasda Partai Demokrat NTB. Dua kader lainnya yang juga ikut meninggalkan Demokrat yaitu Muhammad Aroman dan M Shaleh Hambali yang merupakan anggota Dewan Kehormatan DPD PD NTB. Selain itu, Ketua Bidang Advokasi dan Hukum Demokrat NTB Lalu Martayadi juga ikut ke partai berlambang matahari terbit tersebut. Ketujuh kader Demokrat tersebut, sepakat jika eksodus ke PAN karena merasa sudah tidak nyaman di Demokrat. (zwr)

Komentar Anda
1
2
3