Meski sudah lanjut usia, Ida Made Giayar (76), tetap semangat memimpin Pasar Pagutan. Baginya menjadi kepala pasar adalah sebuah pengabdian.
Sudirman-Mataram
Pasar Pagutan memang unik. Selain kepala pasarnya Lansia, sebagian pedagang setempat juga sama, berusia lanjut. Giayar ada sosok kepala pasar yang namanya legendaris.
Ia menjabat sebagai kepala pasar selama 18 tahun. Kegigihannya patut ditiru. Ia memiliki semangat yang luar biasa. Pagi-pagi sekali ia sudah berada di kantornya. Bersama petugas kebersihan ia turun langsung membersihkan sampah pasar yang masih berserakan.
[postingan number=3 tag=”features”]
Giayar menuturkan, selama bertugas ia intens berkomunikasi dengan pedagang baik melalui alat pengeras suara maupun bertatap muka langsung.
Pasar Pagutan dikenal sebagai pasar tua yang didirikan pada tahun 1941.” Di sini banyak pedagang Lansia. Kita berikan pemberdayaan. Para Lansia masih tetap semangat berjualan, dari dagang sayur sampai makanan tradisional,” katanya saat ditemui belum lama ini.
Ia berharap pemerintah memperhatikan para pedagang, terutama bagi pedagang Lansia yang memang masih aktif berwirausaha.” Mereka banyak menjual aneka makanan tradisional,“ ungkapnya.
Nampak deretan pedagang Lansi. Mereka semangat menjalankan usaha. Salah satu pedagang adalah Nurmainah. Ia menuturkan, ia berjualan sejak pasar ini baru dibangun.(*)
