Tarung Drajat Sabet Tiga Medali Emas di Ajang Pomnas XVII

RAIH EMAS; Inilah tiga atlet Tarung Drajat yang sukses raih medali emas di ajang Pomnas XVII Padang. (DEDI FOR RADAR LOMBOK)

MATARAM – Cabang Olahraga (Cabor) Tarung Drajat berhasil menyapu bersih tiga medali emas sekaligus pada ajang Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) XVII Padang, Sumatera Barat. Ketiga medali emas itu berhasil diraih oleh tiga atlet yang dikirim Pengprov Keluarga Olahraga Tarung Drajat (Kodrat) di ajang multi event olahraga mahasiswa tersebut.

“Alhamdulillah tiga atlet yang kita kirim, semuanya berhasil raih medali emas di kelasnya masing-masing,” ujar Ketua Pengprov Kodrat NTB HL Winengan, Minggu (27/11).

Adapun tiga atlet yang dikirim itu, yakni Yodi Maulana Pratama (Kelas 67,1 – 70 Kg), mahasiswa Universitas Mataram (Unram) sukses rebut medali emas setelah sukses merobohkan Zamzami Khairi atlet tuan rumah di partai final. Kemudian Dedi Iswari (kelas 70,1 – 75 Kg) mahasiswa UNDIKMA raih emas setelah menumbangkan Syahdan Fadilah atlet Kalbar.

Sementara M Sulthon Drajat (Kelas 75,1 – 80 Kg) mahasiswa Universitas Mataram (Unram) berhasil amankan medali emas setelah mengalahkan Mochamad Fiqrul atlet asal Jatim di Partai final. Raihan tiga atlet Tarung Drajat ini disebutnya sangat membanggakan buat Pengprov Kodrat NTB.

“Ini angin segar buat atlet kita, bisa juga jadi pemanasan menuju Pra-PON 2023 dan PON Aceh-Sumut 2024,” katanya.

Ditegaskannya, di era kepengurusannya para atlet akan mendapatkan perhatian penuh, terutama atlet yang berprestasi. Artinya, tidak akan ada lagi atlet Tarung Drajat berprestasi yang diabaikan, sehingga para atlet diminta untuk terus berjuang mengharumkan nama cabor dan daerah.

“Yang berprestasi akan tetap kita berikan apresiasi. Insyaallah akan kita beri penghargaan. Tidak ada lagi atlet Tarung Drajat diabaikan, yang jelas kita beri perhatian semaksimal mungkin,” tegasnya.

Terpisah, Pelatih Cabor Tarung Drajat NTB Dedi Nurcholis mengatakan, hasil tiga atlet yang dikirimnya tidak lepas dari proses latihan yang sudah dijalani atlet selama ini. Progres latihan atlet mulai terlihat dengan adanya ajang Pomnas ini.

Kendati demikian, pihaknya berharap agar atlet tidak cepat merasa puas dengan hasil yang diraih saat ini. Artinya, evaluasi dan peningkatan skill dan kualitas mental tanding akan terus di genjot, karena masih banyak event yang menunggu mereka. Diantaranya, Kejurnas, Pra-PON 2023, dan PON Aceh-Sumut 2024 mendatang.

“Perjuangan belum selesai, kita harap atlet tidak cepat puas dengan hasil. Karena masih banyak event penting yang menunggu,” tutupnya. (rie)

Komentar Anda