
BALI–Dalam upaya memperkuat komitmen dan strategi pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Kantor Wilayah Kementerian Hukum Nusa Tenggara Barat (Kanwil Kemenkum NTB) melaksanakan kegiatan studi tiru ke Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali. Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan menghadapi evaluasi Tim Penilai Nasional (TPN) tahun 2025. (13/6)
Kunjungan dipimpin langsung oleh Kepala Kanwil Kemenkum NTB, I Gusti Putu Milawati, selaku Penanggung Jawab Tim ZI. Ia didampingi oleh Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Edward James Sinaga sebagai Ketua Tim, Kepala Divisi Pelayanan Hukum Farida sebagai Wakil Ketua Tim, Kepala Bagian Tata Usaha dan Umum Muhamad Amin Imran sebagai Sekretaris, serta para ketua dan perwakilan dari masing-masing kelompok kerja (pokja) Tim Pembangunan ZI Kanwil Kemenkum NTB.
Tim Kanwil Kemenkum NTB disambut hangat oleh Kepala BPS Provinsi Bali, Agus Gede Hendrayana Hermawan. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas kunjungan tersebut dan menekankan pentingnya sinergi serta ruang belajar antarinstansi dalam mewujudkan budaya birokrasi yang bersih dan melayani. Ia juga menyoroti tantangan yang dihadapi BPS sebagai instansi yang tidak bersentuhan langsung dengan masyarakat, namun tetap mampu menunjukkan komitmen melalui kolaborasi strategis dengan berbagai pihak dalam memberikan pelayanan publik yang berkualitas.
Kepala Kanwil Kemenkum NTB, I Gusti Putu Milawati, yang akrab disapa Mila, menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan hangat jajaran BPS Provinsi Bali. Ia menjelaskan bahwa BPS Provinsi Bali dipilih sebagai tujuan studi tiru karena keberhasilannya meraih predikat WBBM pada tahun 2024. Capaian tersebut menjadi inspirasi dan referensi strategis bagi Kanwil Kemenkum NTB dalam membangun Zona Integritas.
“Apa yang dilakukan oleh BPS bisa kami tiru untuk menyukseskan pembangunan ZI menuju WBBM di lingkungan Kanwil Kemenkum NTB,” ujar Mila.
Kegiatan dilanjutkan dengan paparan dari Ketua Tim ZI BPS Provinsi Bali, I Made Juli Ardana, yang memaparkan tahapan pembangunan ZI, strategi yang diterapkan, serta inovasi pelayanan yang menjadi kunci keberhasilan BPS dalam meraih predikat WBBM.
Sebagai tindak lanjut dari kunjungan ini, Tim ZI Kanwil Kemenkum NTB akan melakukan pemetaan terhadap berbagai masukan dan pembelajaran dari BPS Provinsi Bali. Seluruh poin pembelajaran tersebut akan diintegrasikan dalam strategi persiapan menghadapi evaluasi Tim Penilai Nasional demi meraih predikat WBBM. (RL)