Jumlah Kepala Keluarga (KK) terdampak dipastikan lebih dari 1.000 KK. Rumah rusak berat 373 unit, rusak ringan 260 unit dan lainnya rusak sedang.
5 fasilitas kesehatan juga telah rusak di Lombok Timur. Kemudian 9 fasilitas peribadatan rusak, 5 fasilitas pendidikan dan 1 fasilitas jembatan. “Masih banyak juga pendaki di gunung Rinjani, itu yang sedang dievakuasi,” kata Rum.
Data terbaru di Lombok Utara, jumlah yang meninggal dunia tetap 4 orang. Sebanyak 12 ribu orang masih mengungsi. “Rumah rusak sedang 74 unit, rusak ringan 255 unit dan fasilitas umum juga rusak. Ada 4 masjid jembatan, 4 musholla, 2 sekolah, 3 Pura,” papar Rum.
Penanganan bencana, dilakukan dengan cara berkoordinasi dengan Bupati, BPBD Kabupaten beserta pihak-pihak terkait lainnya. “Kita BPBD memback-up peralatan dan kebutuhan logistik yang diperlukan,” ujarnya.
BACA JUGA:Â Kopasus Diterjunkan Evakuasi Pendaki Gunung Rinjani
Upaya yang telah dilakukan BPBD Provinsi NTB, mengevakuasi korban luka-luka. Dengan mendirikan posko dan Rumah Sakit Lapangan di 3 titik di kecamatan Sembalun, Belanting dan Kecamatan Sambelia.