SELONG--Sejak memasuki bulan Oktober, SMPN 1 Sakra Barat memerintahkan semua siswa untuk membaca puisi sebelum memasuki ruangan.
Kepala SMPN 1 Sakra Barat, Masyhudi menjelaskan, kegiatan membaca puisi yang diadakan bertujuan agar semua warga di lingkungan sekolah menggemari dan mencintai hasil-hasil karya para seniman yang sudah tidak ada. “kegiatan ini kita gelar sebulan penuh dengan melibatkan semua siswa –siswi dan semua guru yang ada di sekolah agar bisa mencintai hasil karya penulis yang ada di Indonesia,” ungkapnya, Sabtu (15/10).
Selain menghargai karya Indonesia, jelasnya, membaca puisi juga bisa dijadikan sebagai ajang mengkritik guru. Puisi juga bisa untuk menyampaikan inspirasi dan pikiran-pikiran siswa yang masih terpendam.
Tidak hanya itu lanjutnya, membuat dan membaca puisi yang dibuat siswa juga diharapkan bisa mengatasi dan mengurangi hal-hal yang bersifat negatif. ”Dengan adanyan tugas membuat puisi ini, siswa akan sibuk mencari referensi dengan memanfaatkan teknologi, bukan dimanfaatkan ke hal-hal yang lain dan negatif,” ujarnya.
Disamping itu, bagi siswa yang puisinya paling bagus, ujarnya, pihak sekolah sudah menyiapkan piagam dan hadiah berupa uang tunai. (cr-wan).