Siswi MAN 2 Mataram Wakili Indonesia di Model United Nation

Selvi Mandasari ( IST/RADAR LOMBOK )

MATARAM – Siswi MAN 2 Mataram, Selvi Mandasari berhasil mewakil madrasah di even kelas dunia. Selvi mengikuti Model United Nation (MUN) atau Simulasi PBB yang ketujuh berlangsung di Bali-Denpasar, Mei 2022 lalu. MUN diselenggarakan setiap tahun sejak 2017 di Kuala Lumpur, dengan jumlah delegasi 620 pemuda dari 45 negara.

Tahun 2018 MUN dilaksanakan di Thailand, Bangkok dengan total 1066 orang delegasi dan 70 negara. Tahun 2019 (MUN ketiga) dilaksanakan di Putrajaya, Malaysia dengan total delegasi sejumlah 1518 orang dari 85 negara. Awal Februari 2020 MUN keempat dilakukan dengan jumlah delegasi 575 orang dari 52 negara. Pada November tahun 2021 International Global Network kembali melakukan MUN yang kelima dengan jumlah delegasi sebanyak 1018 orang dari 51 negara. MUN kelima ini dilaksanakan secara virtual.

Sedangkan MUN keenam Februari tahun 2022, diselenggarakan secara offline di Bali Denpasar. Selanjutnya, evet MUN ketujuh di Bali-Denpasar Venue Four Points by Sheraton Bali tanggal 20-23 Mei 2022. Nama even sejajar MUN adalah Asia Youth International Model United Nation (AYIMUN) yang penyelenggaranya juga sama, baik MUN maupun AYIMUN merupakan even yang bertujuan memotivasi generasi muda dunia untuk bisa memiliki kemampuan diplomasi, debat dan menyelesaikan masalah-masalah dunia.

Baca Juga :  UTBK SBMPTN Digelar Dua Kali

“Program MUN atau AYIMUN ketujuh kali diselenggarakan di Bali-Denpasar,  tanggal 20-23 Mei 2022 lalu. Alhamdulillah saya berhasil mewakili madrasah dan Indonesia di ajang ini,” ungkap Selvi Mandasari.

Disampaikan, pendaftar MUN atau AYIMUN tahun 2022 ini berjumlah 11.089 orang, dan lulus 116 orang dari 13 negara. Negara-negara tersebut adalah: Indonesia, Pakistan, Malaysia, Sri Lanka, Bangladesh, Filipina, India, Libanon, Vietnam, Zambia, Madagaskar, Afganistan dan Thailand. Kegiatan ini diselenggarakan secara offline di Bali-Denpasar Venue Four Points by Sheraton Bali tanggal 20-23 Mei 2022.

Program MUN ini merupakan platform sebagai ajang bertemunya generasi muda di seluruh dunia di satu tempat dengan tujuan yang sama, yaitu meningkatkan skill dalam bidang leadership, negosiasi, diplomasi, membangun jejaring, merangsang generasi muda mampu berpikir kritis dan mengasah kemampuan public speaking. Dengan mengikuti even sekelas MUN atau AYIMUN bisa memperluas relasi, menyuarakan pendapat terutama menyangkut isu-isu global.

Baca Juga :  UMMAT Rombak Pejabat Wakil Rektor

Pada AYIMUN kali ini hanya ada dua councils, yaitu UNESCO dan UNICEF. Selvi memperoleh council UNESCO dan mewakili negara Kanada dengan tema Youth in Actions, yakni tema yang membahas tentang keamanan dunia dan perbedaan budaya (Promoting Peace and Cultural Diversity). Topik ini juga menjadi topik yang akan dibahas pada sesi debat Moderated Caucus (debat terarah) dan Unmoderated Caucus (debat bebas), tentu semuanya menggunakan bahasa Inggris kelas advance (mahir).

“Alhamdulillah, saya bahagia dan bangga karena menjadi perwakilan Indonesia,”  ucapnya. (adi)

Komentar Anda