Simpatisan dan Relawan Nurdin Mulai Bergerak

Simpatisan dan Relawan Nurdin Mulai Bergerak
BERGERAK: Tim relawan Nurdin Ranggabarani mulai bergerak melakukan pemasangan baliho di sejumlah sudut di Pulau Sumbawa. (Ist/radar Lombok)

MATARAM—Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) NTB, Nurdin Ranggabarani, memastikan diri bakal maju bertarung di kontestasi Pilkada NTB 2018.

Terkait pencalonan tersebut dukungan bagi Nurdin pun terus mengalir. Bahkan, sebagian sudah mendeklarasikan dukungan bagi Nurdin untuk berpasangan calon Gubernur, Ahyar Abduh sebagai pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur.

“Kita fokuskan dulu pemasangan baliho di dua kabupaten. Yakni, Kabupaten Sumbawa dan Kabupaten Sumbawa Barat,” kata Hary Rusli, koordinator Relawan Nurdin Ranggabarani, kepada Radar Lombok, Selasa kemarin (4/7).

Pemasangan baliho sosialisasi tersebut juga bakal dilakukan di Kabupaten Dompu dan Bima. Menurutnya, kian hari kian banyak berbagai pihak bergabung menjadi relawan dan simpatisan untuk mendukung pencalonan Nurdin Ranggabarani sebagai bakal calon wakil gubernur.

Baca Juga :  KNPI Deklarasi Dukung Paket Sukma

Pihaknya pun sudah membentuk struktur tim relawan dan simpatisan pemenangan hingga ke tingkat desa-desa yang ada di kabupaten kota ada di Pulau Sumbawa. “Tim relawan Nurdin sudah mulai bekerja,” jelasnya.

Tidak hanya dengan pemasangan baliho, tim relawan dan simpatisan pun sudah bergerak mensosialisasikan Nurdin Ranggabarani dengan menggelar berbagai pertemuan dan silaturahmi dengan berbagai elemen masyarakat di Pulau Sumbawa. Dengan sosialisasi tersebut diharapkan sosok Nurdin Ranggabarani makin dikenal luas di Pulau Sumbawa.

Baca Juga :  Amin Ngaku Direstui TGB Sanding Suhaili

Ia menyebutkan, banyak pihak bakal bergabung sebagai tim relawan dan simpatisan Nurdin Ranggabarani. “Dukungan bagi pak Nurdin hampir terus tiap hari,” ucapnya.

Sementara itu, bakal calon wakil gubernur, Nurdin Ranggabarani menyatakan, sebagai bentuk keseriusan dirinya maju di suksesi Pilkada NTB, ia terus bekerja mensosialisasikan diri meningkatkan elektabilitas atau daya keterpilihan di Pilkada. Meski demikian, ia mengatakan, tim relawan dan simpatisan pemenangan diri lebih banyak murni inisiasi dari masyarakat bersimpati dengan pencalonan tersebut.

“Tim relawan terbentuk di dominasi inisiatif masyarakat sendiri,” terangnya. (yan)

Komentar Anda