Siap-siap, Auditor BPK akan Turun ke Desa

GIRI MENANG-Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) mulai tahun ini akan turun ke desa-desa guna melakukan pemeriksaan keuangan. Atas hal ini Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid meminta para Kades terbuka terhadap auditor BPK. “ Mulai 2017 ini BPK akan mulai turun ke desa-desa. Mohon apa yang ada di desa, terbuka semua nanti saat dilakukan pemeriksaan,” ungkap Fauzan di depan puluhan Kades usai pengukuhan pengurus Asosiasi Kepala Desa (AKAD) Lobar di aula kantor Bupati Lobar di Giri Menang, Selasa (7/2).

[postingan number=3 tag=”BPK”]

BPK sendiri lanjut Fauzan, bukan hendak mencari-cari kesalahan Kades. Tetapi semangatnya itu adalah memberikan kontribusi agar pelaksanaan program bisa dipertanggungjawabkan sesuai dengan yang direncanakan. Fauzan tidak menyebut desa mana saja yang akan diperiksa BPK sebagai sampel. Kemungkinan BPK akan mengunjungi seluruh desa. Di Lombok Barat ada 119 desa. Tetapi untuk pemeriksaan mendalamnya, kemungkinan ada di beberapa desa saja.

Baca Juga :  Hormati BPK, Tersangka Perusda Ditunda

Fauzan meminta Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (BPMD) terus memberikan pelatihan pengelolaan dana desa dan lain sebagainya.

Lebih lanjut diterangkan Inspektur Inspektorat Lobar H. Rahmat Agus Hidayat, BPK mulai Senin (7/2) turun melakukan pemeriksaan permulaan di Lobar selama 30 hari. Pemeriksaan akan dilakukan terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Lobar 2016. Kemudian juga akan turun ke desa.

Baca Juga :  Fraksi PDI-P Tuntut Audit Investigasi

Di desa BPK akan memeriksa tata kelola keuangan, kepatuhan desa dalam melaksanakan peraturan perundang-undangan serta bagaimana sistem pengendalian internal di desa. “Kemudian kalau ada unsur kerugian negara ditemukan, itu harus dikambalikan oleh entitas dengan batas waktu 60 hari setelah keluar hasil pemeriksaan oleh BPK,” jelasnya.

Desa-desa di Lobar sendiri lanjutnya, berdasarkan keterangan dari Kepala BPMD Lobar Lalu Edi Sadikin, sudah menyelesaikan ikhtisar penggunaan dana desa 2016. Sehingga diyakini ketika BPK nanti turun, tidak ada persoalan. “Nanti saat turun, BPK biasanya didampingi juga oleh kita. Tetapi saya sendiri belum mengetahui, desa-desa mana saja yang akan diperiksa,” tandasnya. (zul)

Komentar Anda