Sembilan Tokoh Dekati PAN

PAN

MATARAM—Partai Amanat Nasional (PAN) NTB sudah membuka penjaringan sejak Senin lalu (27/2). Namun hingga saat ini belum ada kandidat mendaftarkan diri di penjaringan calon kepala daerah tersebut.

Ketua Tim Pilkada PAN NTB, Saiful Muslim mengakui ada sembilan tokoh di daerah  sudah berkomunikasi intensif dengan PAN. Rata-rata dari Sembilan tokoh itu meminta untuk bisa diusung dalam pilkada gubernur 2018.

"Mereka yang berkomunikasi dengan PAN seperti yang beredar di masyarakat, ada dari anggota DPR, DPRD, DPD dan menjabat sebagai wali kota dan bupati," katanya, kepada Radar Lombok, Rabu kemarin (1/3).

Sembilan tokoh itu, lanjut Syaiful, bahkan sudah tidak asing didengar masyarakat NTB, diantaranya H Ahyar Abduh (Wali Kota Mataram), Muhammad Amin (Wakil Gubernur NTB), mantan Danrem 162 Wirabhakti NTB Kolonel CZI Lalu Rudy  Irham Srigede, Wakil Ketua DPD RI Irjen Pol (Purn) Farouk Muhammad, Rektor Universitas Mataram (Unram) Prof Sunarpi, Bupati Lombok Timur Ali BD, Anggota DPR RI Dr Zulkieflimansyah, anggota DPRD NTB Nurdin Ranggabarani, dan mantan anggota DPR RI dari Dapil NTB, Sunardi Ayub.

Baca Juga :  Mantan Ketua DPD PAN KLU Dipolisikan

"Kalau Bupati Lombok Tengah H Suhaili FT, mantan Bupati Sumbawa Barat KH Zulkifli Muhadli, Wakil Ketua DPRD NTB Mori Hanafi sejauh ini belum ada. Begitu juga dengan tokoh perempuan seperti Hj Selly Andayani dan Robiatul Adawiyah juga sampai saat ini belum ada komunikasi," ungkapnya.

[postingan number=3 tag=”pan”]

Kendati demikian, ia menuturkan, meski sudah berkomunikasi dengan PAN, para tokoh tersebut tidak lantas langsung mendapat dukungan. Pasalnya untuk bisa diusung sebagai bakal calon, PAN akan melihat hasil survei elektibilitas mereka di mata masyarakat.

"Jadi patokan kita tidak hanya kepada hasil survei, tetapi juga komitmen mereka untuk partai ini seperti apa. Karena kita ingin siapa yang kita usung menang di pilkada," terangnya.

Baca Juga :  Adnan : PAN belum Putuskan Dukung Siapa-siapa

Selain itu, tambahnya, mereka juga harus mengikuti prosedur jika ingin mendapat dukungan PAN. Salah satunya, mereka harus mendaftarkan diri ke Tim Pilkada DPW PAN NTB. Hal ini juga berlaku sama bagi bakal calon di kabupaten kota yang juga akan melaksanakan pilkada.

Sekretaris Tim Pilkada NTB, Hadi Sulthon menambahkan, dari sisi partai sudah ada 4 yang berkomunikasi dengan PAN. Namun, partai mana yang sudah berkomunikasi dengan PAN, Sulthon masih enggan menyebutkannya. Alasannya, pihaknya khawatir suatu saat tidak jadi berkoalisi dan menimbulkan persepsi lain.

"Untuk sekarang kita belum bisa sebutkan partai mana saja. Yang jelas ada empat partai yang sudah menjalin komunikasi dengan PAN," tutur anggota DPRD Provinsi NTB itu.

Dengan raihan 5 kursi di DPRD NTB,  sehingga untuk bisa mengusung calon perlu mencari mitra koalisi. "Kami pikir semua partai juga akan melakukan hal yang sama," pungkasnya. (yan)

Komentar Anda