SELONG – Pilkades serentak digelar kemarin. Ada 29 desa yang melaksanakan pemungutan suara. Dari data yang ada, sebagian besar petahana tumbang oleh pendatang baru.
Misalnya di Desa Bagik Payung Selatan Kecamatan Suralaga. Calon petahana, Abdul Gapur, kalah oleh calon nomor urut 2, Abdul Manan dengan perolehan suara 1.182. Suara Abdul Gafur sendiri, dari lima calon yang ada, berada di urutan kedua dengan 864 suara. Berikutnya Desa Bagik Papan. Petahana, Ahmad Rasyid Ridho, dikalahkan H. Maidy. Rasyid memperoleh 762 suara, sementara H. Maidy mendapat 1.445 suara.
Berikutnya Desa Tete Batu. Di sini petahana Ahmad Ajidi kalah. Yang menang adalah calon nomor urut 4, Sabil. Ajidi mendapat sebanyak 1.225 suara, sementara Sabil mendapat 1.525 suara. Di Desa Bungtiang, M. Marzuki Ikhsan juga dikalahkan oleh calon nomor urut 2, Lalu Huzaini. Berikutnya calon petahana Desa Jenggik Samsul Hadi juga tumbang.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Lotim, Muhamad Hairi, mengapresiasi pelaksanaan Pilkades yang lancar dan aman.
“Seluruh rekapan suara pada masing-masing TPS tidak boleh diinapkan oleh panitia desa. Hal itu untuk menjaga netralitas panitia desa. Hasil pleno pun harus dilakukan secara terbuka oleh panitia desa . Jika ternyata ada keberatan dari para calon, panitia desa akan memberi waktu tiga hari mulai hari pelaksanaan pencoblosan,” tegasnya.
Waktu tiga hari itu harus dimanfaatkan oleh calon yang mengajukan keberatan. Jika tidak puas, ada proses sengketa di tingkat kabupaten. Tidak puas juga, dipersilahkan menempuh jalur hukum di PTUN.” Yang pasti pelaksanaan Pilkades hingga saat ini berjalan lancar dan tertib. Sebab, semua telah menjalankan instruksi Mendagri tentang pelaksanaan Pilkades menggunakan protokol kesehatan (Prokes) ketat,” tutupnya.(lie)
