MATARAM–Persaingan memperebutkan kursi Sekretaris DPD I Golkar NTB nampak cukup ketat. Nama Lalu Satriawandi dikabarkan menggeser Abdul Hafid menjadi sekretaris.
Kabarnya, nama Lalu Satriawandi sudah diajukan ke DPP sebagai sekretaris mendampingi Ketua DPD I Golkar NTB Mohan Roliskana. “Lalu Satriawandi geser Abdul Hafid sebagai Sekretaris Golkar NTB,” kata salah satu sumber internal Golkar NTB kepada Radar Lombok, Selasa (6/4) kemarin.
Diungkapkan, pada awalnya, dilakukan berbagai pertimbangan dan telaah terutama senioritas, pengalaman, dan geopolitik kewilayahan, sehingga Mohan memilih Abdul Hafid sebagai Sekretaris. Namun belakangan, keputusan Mohan memilih Abdul Hafid mendapat penolakan keras dari Koordinator Daerah (Korda) DPP Golkar NTB Sari Yuliati. Karena sejak awal Sari Yuliati lebih menghendaki agar Mohan mengambil Lalu Satriawandi sebagai Sekretaris DPD I Golkar.
Manuver yang dilakukan Sari Yuliati pun membuat Mohan akhirnya mengubah keputusan memilih Satriawandi sebagai Sekretaris. Sehingga akhirnya nama Lalu Satriawandi diajukan ke DPP untuk diterbitkan SK. “Nama Lalu Satriawandi sudah final diajukan ke DPP,” terang sumber ini.
Pengamat Politik Universitas Mataram Dr Saipul Hamdi menilai sangat wajar Sari Yuliati bersikeras agar Mohan memilih Lalu Satriawandi sebagai Sekretaris DPD I Golkar NTB. Mengingat Satriawandi dikenal sebagai loyalis Sari Yuliati. Sehingga dengan Satriawandi menjabat sekretaris, diharapkan makin memperkuat pengaruh Sari Yuliati di tubuh DPD Golkar NTB. Sehingga duet Mohan-Satriawandi diharapkan pula semakin bisa mengamankan perolehan suara Sari Yuliati pada Pemilu Legislatif 2024 untuk periode kedua di DPR RI. “Sari pun punya jasa besar ke Mohan. Terpilihnya Mohan sebagai Ketua Golkar NTB tidak terlepas dari manuver Sari. Sehingga Mohan mengiyakan apa yang menjadi keinginan Sari,” pungkasnya. (yan)
