GIRI MENANG-Warga Desa SentelukKecamatan Batulayar melaksanakan kegiatan gotong-royong membersihkan area pantai Tanjung Bias, Senin (27/9). Pusat kuliner Pantai Tanjung Bias akan menjadi lokasi pembuka Festival Pesona Senggigi. Selain bersih-bersih, warga juga memasang spanduk, umbul-umbul dan sarana lain. “Untuk persiapan event, kami bergotong-royong membersihkan pintu-pintu masuk ke Tanjung Bias, memasang penjor, umbul-umbul dan lain-lain. Dan siang ini kami sedang proses dekorasi lapak masing-masing menggunakan janur supaya terlihat menarik,” ungkap Sabri, salah satu pemilik lapak di pantai Tanjung Bias. Ia adalah ketua Pokdarwis Desa Senteluk.
Mereka juga memperhatikan sarana untuk penerapan protokol kesehatan (Prokes) seperti tempat cuci tangan yang disediakan di sejumlah titik.” Kami juga masih berpikir dan menimbang masakan terbaik kami yang mana akan kami sajikan karena di Tanjung Bias untuk menu setiap kedai sangat variatif,” lanjutnya.
Dengan diselenggarakannya pembukaan event di Tanjung Bias, ia berharap kawasan ini mampu menjadi penunjang obyek wisata Senggigi. “Bukan hanya jadi objek penunjang, harapannya juga tentu menjadi pusat kuliner di Lombok Barat dan juga menjadi partner para travel agent dan yang tidak kalah pentingnya Tanjung Bias kembali menjadi ramai seperti sebelum Covid-19,” ungkapnya.
Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Lobar, Lalu Rifhandani, menyampaikan atraksi-atraksi yang akan tampil di pembukaan event Pesona Senggigi nanti. “Kita adakan podcast Diskusi Seputar Pariwisata (Dispar) bersama Bapak Bupati Lombok Barat. Bersamanya juga kami undang Ketua GIPI NTB, Pak Awanadi Aswinabawa dan pemerhati pariwisata Indonesia, Taufan Rahmadi,” ungkap Dani.
Selain itu, imbuhnya, akan ada lomba masakan khas warung-warung yang ada di Tanjung Bias ini.“Dan yang terakhir akan ada puluhan doorprize berupa voucher makan gratis di warung-warung yang sudah kami tentukan,” tegasnya.(ami/*)
