GIRI MENANG – Pemerintah Kabupaten Lombok Barat berencana membuka rute laut Nusa Dua (Bali)-Gili Gede – Lembar- Senggigi atau Nusa Penida-Gili Gede – Senggigi. Hal ini dikatakan Bupati Lombok Barat, H. Fauzan Khalid, saat pertemuan dengan pelaku usaha pariwisata di Senggigi belum lama ini. “ Kita rencananya akan membuka rute laut dari Nusa Dua (Bali)-Gili Gede – Lembar-Senggigi atau Nusa Penida-Gili Gede – Senggigi,” ungkap bupati.
Fauzan mengaku rencana pembukaan rute laut baru untuk wisatawan ini bisa memberikan dampak positif bagi perkembangan pariwisata Lobar.” Mudah-mudahan usaha-usaha semacam ini lancar dan kami sendiri di Lombok Barat terus berkreasi, berinovasi supaya Senggigi ini lebih tertata lagi,” sambungnya.
Pertemuan dalam acara “Tourism Business Forum” ini diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Lombok Barat. Selain sebagai ajang silaturahmi rutin antara pelaku industri wisata dengan pemerintah daerah, pertemuan ini dimanfaatkan untuk expose rencana pembukaan rute laut dari Bali menuju Senggigi.
Lebih detail, Putu Suciawan selaku CEO J-Trip yang merupakan partner dalam pembukaan rute baru ini menjelaskan, adanya rute baru ini bisa mempermudah akses, hingga menghemat waktu dan biaya perjalan wisata. Rute dari Sanur (Bali) – Nusa Penida – Gili Gede – Senggigi ini kita buka untuk menunjang pariwisata Senggigi, bisa jadi juga nanti ke Gili Trawangan, karena kalau melihat kebutuhan, kebutuhan itu banyak sekali.
“ Untuk datang ke Lombok ini pintunya lewat mana, kalau melalui Lembar kan lebih untuk transportasi umum, jadi kita khususkan rute Senggigi ini untuk menjadi pintu pariwisata yang masuk ke Lombok selain Sekotong,” jelas Putu.
“Costnya akan lebih hemat dan lebih mempersingkat waktu, kalau kita hitung total waktu yang ditempuh untuk rute ini nantinya hanya 2 jam dengan singgah di beberapa tempat tadi,” lanjutnya.
Pembukaan rute ini disampaikan Putu, sudah sampai pada tahap realisasi dan tinggal menunggu aturan Dinas Perhubungan di daerah, termasuk soal dokumen-dokumen pendukung dan izin trayek.
Anggota Komisi II DPRD Lobar, Abdul Majid, mengatakan pembukaan rute baru ini adalah sebuah terobosan baru yang menguntungkan bagi destinasi wisata satu dengan yang lainnya. “ Ini adalah terobosan yang harus kita dukung bersama demi untuk meningkatkan Pendapan Asli Daerah kita dan menghidupkan kembali pariwisata kita pasca pandemi,” ujar Abdul Majid.
Ia berharap rute ini memberikan mimpi dan harapan-harapan yang baik untuk membangkitkan kepariwisataan di Lombok Barat pasca pandemi.” Tentu dengan rencana ini, pariwisata kita akan terbantu, ketika tamu bisa directly bisa dari Nusa Penida ke Gili Gede Sekotong, nanti di sana bisa menjual paket wisata lain, lalu menuju Senggigi, ini bisa menjadi semacam simbiosis mutualisme bagi destinasi wisata satu dengan yang lain,” harapnya.(ami)
