RSUD Tripat Raih WTP, Bupati Senang

WTP; Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid saat menerima hasil audit pengelolaan keuangan RSUD Tripat tahun 2016 dari auditor independen di Giri Menang Kemarin.

GIRI MENANG– RSUD Patut Patuh Patju (Tripat) berhasil meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) berkaitan dengan audit pengelolaan keuangan tahun 2016. Peraturan perundang-undangan mengharuskan pengelolaan keuangan rumah sakit ini diaudit oleh lembaga audit independen karena statusnya sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD). Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid menyebut ini adalah kado ulang tahun Lombok Barat. Ia meminta manajemen rumah sakit meningkatkan kualitas layanan.

Penyerahan hasil audit independen dilangsungkan di Giri Menang sekitar pukul 14.00 Wita kemarin. Hasil audit diserahkan oleh Widartoyo dari salah satu lembaga audit independen kepada Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid dan disaksikan oleh jajaran manajemen RSUD Tripat serta undangan lainnya.

Baca Juga :  Palang Pintu Parkir RSUD Terbengkalai

[postingan number=3 tag=”lobar”]

Sebelum menyerahkan hasil audit, Widartoyo menyampaikan bahwa pengelolaan keuangan di RSUD Tripat selama tahun 2016 di posisi wajar. Kinerja dan arus kasnya telah sesuai dengan standar akuntansi keuangan di Indonesia. “ Kami ini independen, tidak di bawah pemerintah daerah, tidak menjadi bagian dari rumah sakit ini,” ungkapnya.

Meski meraih predikat WTP, rekomendasi-rekomendasi tetap ada. Misalnya, ada inefisiensi biaya obat dan BHP sebesar 5 persen hingga 10 persen. Angka ini diminta diturunkan. Kedua, efisiensi bisa dilakukan jika rata-rata lama rawat inap pasien turun dari 5 hari menjadi 3 hari. Bupati H. Fauzan Khalid terlihat bahagia menerima hasil baik ini. Namun ia mengingatkan jajaran RSUD Tripat untuk terus bekerja keras meningkatkan kualitas pelayanan. “ Saya bangga, kita semua bangga. Saya minta kita terus meningkatkan kualitas pelayanan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Tiga Puskesmas di Lombok Timur akan Dirubah Menjadi RSUD

Plt Direktur RSUD Tripat Arif Suryawirawan menyatakan kesiapan jajarannya meningkatkan layanan di rumah sakit ini. Ia juga bangga bahwa RSUD Tripat menjadi yang pertama di NTB yang meraih WTP berdasarkan audit lembaga independen setelah aturan BLUD berjalan. “ Mungkin kita ini yang pertama,” ungkapnya singkat.(git)

Komentar Anda